kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Sering terbangun di malam hari? Ini kiat simpel agar cepat tidur lagi


Rabu, 17 Maret 2021 / 22:09 WIB
Sering terbangun di malam hari? Ini kiat simpel agar cepat tidur lagi
ILUSTRASI. Jika gangguan tidur itu bukan karena masalah kesehatan, ada beberapa kiat yang dapat membantu kita cepat tertidur kembali.


Sumber: Kompas.com | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Apakah Anda pernah terbangun di tengah malam, dan lalu kesulitan untuk dapat kembali tidur? Menurut dokter spesialis gangguan tidur, Michelle Drerup, PsyD, apa yang kita alami itu adalah sejenis gejala insomnia.

Gangguan tidur tersebut bisa disebabkan oleh berbagai masalah kesehatan yang mendasari seperti nyeri kronis, sleep apnea, atau naiknya asam lambung. Namun, jika gangguan tidur itu bukan karena masalah kesehatan, berikut beberapa kiat yang dapat membantu kita dapat cepat tertidur kembali.

1. Berhenti memerhatikan jam

Melihat setiap menit pada jam hanya akan meningkatkan kesusahan kita untuk dapat tertidur kembali karena selalu terjaga.

2. Merilekskan tubuh hingga tertidur

Cobalah untuk melakukan peregangan dari jari kaki ke dahi. Kemudian kencangkan setiap kelompok otot selama lima detik dan merilekskan tubuh hingga tertidur.

Baca Juga: 5 Peyebab perut buncit yang tidak diketahui banyak orang

3. Bangunlah dari tempat tidur

Dokter Drerup mengatakan, kita dapat memperkirakan berapa lama kita akan terjaga. Jika kita tidak bisa kembali tidur setelah kira-kira 15-20 menit, maka bangunlah dari tempat tidur dan tinggalkan kamar. "Jangan menghabiskan waktu di tempat tidur untuk mencoba tidur," kata dia.

"Kita mungkin hanya akan khawatir tentang tidak tertidur, dan kemudian belajar mengasosiasikan kamar tidur dengan tidak tidur nyenyak," lanjut Drerup.

4. Temukan aktivitas yang mengundang kantuk 

Baca sesuatu yang bisa membuat kita mengantuk atau mendengarkan musik yang membuat kita lebih rileks. Saat kita sudah mulai merasa mengantuk, kembalilah segera ke tempat tidur.

Baca Juga: Anda insomnia? Coba 5 cara mengatasinya secara efektif ini

Terapkan kebiasaan lainnya

Selain tips di atas, kita juga bisa mengadopsi kebiasaan lainnya yang akan membantu kita tidur lebih nyenyak di malam hari.

Ciptakan jadwal tidur dan bangun yang konsisten. Bahkan di akhir pekan dan hari libur kerja. "Hal yang bisa dicoba adalah pergi ke sekitar tempat tidur pada waktu yang sama dan bangun pada waktu yang sama setiap hari," kata dokter Drerup.

Hindari mengonsumsi minuman atau makanan yang mengandung kafein, setidaknya selama 5-6 jam sebelum tidur. Sebab, kafein kemungkinan besar menjadi penyebab utama kita kesulitan tidur atau tidak mendapat mendapatkan tidur malam yang nyenyak.

Buatlah lingkungan tidur kita senyaman mungkin. Di mana, ruangan harus disetel pada suhu yang tidak terlalu hangat atau terlalu dingin. Cari kasur dan bantal dengan tingkat kekencangan yang menurut kita pas dan nyaman saat tidur.

Baca Juga: Awas! Kurang tidur bisa mengganggu fungsi otak dan kinerja

Satu jam sebelum tidur, berhentilah melakukan pekerjaan atau tugas yang menantang mental lainnya. Beralihlah ke sesuatu yang menenangkan seperti membaca buku.

Gunakan tempat tidur hanya untuk tidur atau keintiman saja. Jangan menonton televisi atau bermain dengan perangkat elektronik sambil berbaring di tempat tidur. Sebab, jika tidak, kita akan mengasosiasikan kamar tidur sebagai tempat yang bukan untuk tidur.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Sering Terbangun di Malam Hari? Ini Kiat Simpel agar Cepat Tidur Lagi.
Penulis: Ryan Sara Pratiwi
Editor: Glori K. Wadrianto

Baca Juga: Hati-hati! Bahaya ini mengintai bagi pelajar yang senang begadang

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×