kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.503.000   7.000   0,47%
  • USD/IDR 15.464   36,00   0,23%
  • IDX 7.742   6,84   0,09%
  • KOMPAS100 1.203   0,89   0,07%
  • LQ45 960   1,22   0,13%
  • ISSI 233   -0,20   -0,09%
  • IDX30 493   0,93   0,19%
  • IDXHIDIV20 592   1,55   0,26%
  • IDX80 137   0,16   0,11%
  • IDXV30 143   0,06   0,05%
  • IDXQ30 164   0,24   0,15%

Selain Sakit Kepala, Ini Gejala Awal Serangan Jantung yang Tidak Boleh Diabaikan


Senin, 07 Agustus 2023 / 11:25 WIB
Selain Sakit Kepala, Ini Gejala Awal Serangan Jantung yang Tidak Boleh Diabaikan
ILUSTRASI. Serangan jantung


Reporter: kompas.com | Editor: Tri Sulistiowati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Beberapa kasus serangan jantung terjadi secara mendadak. Kenali gejala serangan jantung yang sering diabaikan. 

Gejala awal serangan jantung seringkali diabaikan penderitanya, sehingga banyak orang kehilangan nyawa ketika terserang penyakit ini. 

Baca Juga: Stroke Ringan Bisa Sembuh Total?

Untuk diketahui, serangan jantung terjadi ketika otot jantung tidak mendapatkan cukup darah. 

Padahal, suplai darah cukup penting untuk menyalurkan oksigen dan nutrisi ke otot jantung agar bekerja optimal. 

Jika darah tidak mengalir lancar, jantung bisa rusak atau mati. Kondisi inilah yang mengancam nyama. 

Penyebab serangan jantung dan faktor risikonya 

Serangan jantung memang terjadi secara tiba-tiba tetapi biasanya telah disebabkan oleh penyakit jantung yang sudah berlangsung lama. Misalnya, adanya penumpukan plak di dalam pembuluh darah. 

Lambat laun, hal ini bisa menghambat aliran darah dan memicu serangan jantung. 

Selain itu, aktivitas fisik terlalu tingi, cuaca yang dingin dan stres juga bisa membuat pembuluh darah berkontraksi atau kejang yang dapat menurunkan suplai darah ke otot jantung. 

Menurut Helathline, ada sejumlah faktor penyebab serangan jantung, antara lain: 

  • Usia Genetik 
  • Tekanan darah tinggi 
  • Kolesterol tinggi 
  • Obesitas 
  • Pola makan tidak sehat 
  • Stres tinggi tidak terkendali 
  • Kurang gerak. 

Jika Anda termasuk kelompok berisiko terkena serangan jantung, ada baiknya waspadai gejala awal serangan jantung.  

Gejala awal serangan jantung 

Melansir laman Heart Foundation, beberapa kasus seragan jantung biasanya terjadi secara tiba-tiba dan intens. 

Namun, ada pula yang diawali dengan rasa sakit atau ketidaknyamanan ringan. 

Berikut beberapa gejala awal serangan jantung yang perlu Anda waspadai: 

1. Ketidaknyamanan di dada 

Kebanyakan serangan jantung melibatkan ketidaknyamanan di bagian tengah dada yang berlangsung lebih dari beberapa menit atau mungkin hilang dan kemudian kembali lagi. 

Gejala tersebut bisa terasa seperti tekanan tidak nyaman, jantung seperti diremas-remas atau nyeri. 

2. Rasa tidak nyaman tubuh bagian atas 

Gejala awal serangan jantung dapat berupa nyeri atau ketidaknyamanan pada satu atau kedua lengan, punggung, leher, rahang, atau perut. 

3. Sesak napas 

Sesak napas bisa muncul dengan sendirinya atau bersama dengan rasa tidak nyakan di dada. 

Pada wanita, gejala sesak napas bisa terjadi bersama dengan rasa lelah yang ekstim. 

4. Sakit kepala ringan 

Kepala terasa ringan dan pusing bisa menjadi tanda awal serangan jantung, khususnya wanita. 

Gejala ini juga bisa membuat penderitanya seolah-olah akan pingsan saat mencoba untuk berdiri atau memaksakan diri. 

Jika Anda merasakan gejala awal serangan jantung, segera cari pertolongan medis ke rumah sakit. 

Meskipun gejalanya sudah hilang, ada baiknya Anda tetap mengevaluasi kondisi kesehatan untuk mencegah serangan jantung yang lebih parah di kemudian hari. 

Baca Juga: Jangan Sampai Salah! Ini Perbedaan Stroke Ringan dan Stroke

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "4 Gejala Awal Serangan Jantung yang Harus Diwaspadai", 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Penerapan Etika Dalam Penagihan Kredit Macet Eksekusi Jaminan Fidusia Pasca Putusan MK

[X]
×