Penulis: Tiyas Septiana
KONTAN.CO.ID - Salah satu penyakit tidak menular (PTM) yang bisa dicegah sejak dini adalah penyakit Jantung Koroner atau PJK.
Penyakit jantung koroner, dikutip dari situs Dinas Kesehatan (Dinkes) Kalimantan Barat, adalah masalah kesehatan dimana pembuluh darah utama yang menyuplai darah ke jantung (pembuluh darah koroner) mengalami kerusakan akibat penyumbatan.
Jika tidak dicegah dan diobati, penyakit ini bisa bertambah parah bahkan mengancam jiwa penderitanya.
Baca Juga: Apa Itu Kolesterol LDL dan HDL? Simak Penjelasan dan Perbedaan Keduanya
Faktor risiko jantung koroner
Plak atau ateroma merupakan penyebab sumbatan pada pembuluh arteri jantung. Plak tersebut tidak langsung menumpuk sekaligus tetapi secara bertahap di pembuluh arteri jantung sehingga membuat arteri menyempit.
Kondisi ini muncul disebabkan oleh beberapa faktor risiko. Gaya hidup menjadi salah satu penyebab dari penyakit ini.
Melansir dari situs Kementerian Kesehatan (Kemenkes), terdapat dua kelompok faktor risiko dari penyakit jantung koroner yaitu faktor yang bisa diubah dan faktor yang tidak bisa diubah.
Faktor risiko yang tidak bisa diubah
- Riwayat keturunan/keluarga yang memiliki penyakit jantung
- Usia
- Jenis kelamin (umumnya laki-laki)
- Ras
Faktor risiko yang bisa diubah
- Merokok
- Kolestrol tingkat tinggi
- Hipertensi (darah tinggi)
- Diabetes (kencing manis)
- Kurang berolahraga
- Obesitas atau kelebihan berat badan
- Depresi, isolasi sosial, dan kurangnya dukungan sosial yang berkualitas
Tonton: Inilah 6 Kebiasaan Sehat untuk Menjaga Kondisi Jantung dan Pembuluh Darah
Langkah pencegahan penyakit jantung koroner
- Mengecek tekanan darah secara teratur untuk mengontrol tekanan darah .
- Hindari merokok
- Periksa kadar glukosa darah, untuk mengecek penyakit diabetes
- Menjaga bentuk badan agar tetap ideal
- Melakukan diet rendah kolesterol dan hindari makanan yang memiliki kadar lemak jenuh.
- Berfikiran positif dan hindari stres atau perasaan cemas yang berlebih.
- Melakukan check up yang teratur untuk mengetahui perkembangan tubuh
- Mengonsumsi makanan yang sehat dan yang mengandung omega 3 dan serat yang berlimpah
- Batasi makan-makanan yang berpengawet seperti makanan kemasan.
Mengingat penyakit jantung koroner sangat berbahaya untuk kesehatan, langkah pencegahan perlu dilakukan.
Dengan mengetahui faktor risiko penyakit ini, Anda bisa mulai melakukan pencegahan, khususnya pada faktor risiko yang bisa diubah.
Dengan mengontrol gaya hidup dan menghindari faktor risiko penyakit jantung koroner, Anda bisa terhindari dari penyakit ini.
Selanjutnya: Melancong Backpacker Melalui Jalur Komunitas
Menarik Dibaca: Tips Hemat Baterai dengan Mematikan Aplikasi Berjalan di Latar Belakang Android
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News