Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
The New York Times mewawancarai beberapa puluh orang yang baru divaksinasi beberapa hari kemudian. Mereka menceritakan spektrum tanggapan yang luas, dari tidak ada reaksi sama sekali. "Bahkan tidak tahu saya yang terkena suntikan," kata seorang pekerja rumah sakit di Iowa City, Iowa
Seorang asisten perawat di Glendora, California, bertanya-tanya apakah demam yang dia derita adalah efek samping dari vaksin atau tanda bahwa dia telah terinfeksi oleh salah satu pasien Covid-nya.
Sejumlah orang mengalami rasa sakit pada lengan. Beberapa orang menyamakan rasa sakit dengan suntikan flu di mana bagi yang sebagian orang, hal itu jauh lebih buruk.
Baca Juga: Tingkat kematian tinggi, 1 dari 1.000 warga AS meninggal akibat corona
Yahoo News memberitakan, seperti hampir yang dirasakan semua penerima vaksin yang berbicara dengan The New York Times untuk artikel ini, Wilson menekankan bahwa dia tidak menyesal mendapatkan suntikan itu, meskipun menderita sakit kepala. Namun rasa sakit itu hilang dalam 36 jam.
Food and Drug Administration menemukan vaksin itu aman dan sangat efektif. Dan para pemimpin kesehatan masyarakat mengatakan vaksinasi massal adalah satu-satunya harapan untuk mengendalikan virus yang sekarang merenggut nyawa hampir 3.000 orang Amerika sehari.
Baca Juga: Sebelum disuntik vaksin Covid-19, masyarakat akan mendapatkan pemberitahuan
Tetapi dalam minggu-minggu pertama vaksinasi ini, ada unsur ketegangan yang tak terhindarkan.