kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.508.000   10.000   0,67%
  • USD/IDR 15.930   -61,00   -0,38%
  • IDX 7.141   -39,42   -0,55%
  • KOMPAS100 1.095   -7,91   -0,72%
  • LQ45 866   -8,90   -1,02%
  • ISSI 220   0,44   0,20%
  • IDX30 443   -4,74   -1,06%
  • IDXHIDIV20 534   -3,94   -0,73%
  • IDX80 126   -0,93   -0,74%
  • IDXV30 134   -0,98   -0,72%
  • IDXQ30 148   -1,09   -0,73%

Punya gejala sama, kenali perbedaan nyeri sendi akibat asam urat dengan autoimun


Rabu, 23 Desember 2020 / 11:36 WIB
Punya gejala sama, kenali perbedaan nyeri sendi akibat asam urat dengan autoimun


Reporter: kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Sementara untuk Autoimun, Nyoman menyebut juga disebabkan faktor dari dalam, seperti etnis, genetik, dan gender (wanita lebih rawan).

Kemudian, faktor dari luar, yakni lingkungan (cahaya matahari, bahan kimia, dan infeksi virus atau bakteri). 

Untuk penanganannya, Nyoman mengungkapkan bahwa obat untuk kedua penyakit sudah ditemukan. Namun, untuk Autoimun memang cenderung lebih lama dan agak susah penyembuhannya, utamanya untuk jenis turunan lupus. 

Baca Juga: Rekomendasi makanan dan minuman untuk penderita asam urat

“Rematik yang disebabkan oleh dampak penyakit lain lebih mudah diobati. Semisal kanker, maka kankernya diperbaiki maka akan sembuh dengan sendirinya,” terangnya. 

Meski tergolong penyakit umum, Nyoman memberikan sejumlah saran agar masyarakat terhindar dari penyakit tersebut. Untuk rematik, kata dia, usahakan untuk menghindari atau mengurangi konsumsi makanan yang mengandung purin tadi. 

Baca Juga: Cegah serangan asam urat, ini makanan yang perlu dikonsumsi penderita

Ia juga mengingatkan bahwa semakin gemuk seseorang, juga semakin naik risiko terkena rematik. Lalu, untuk Autoimun, ia mengingatkan agar tidak sering terkena infeksi, jangan stres, jangan terlalu capek dan cukup istirahat. 

Mengenai pola makan, ia menyebut bahwa sejauh ini belum ada penelitian atau temuan bahwa makanan tertentu bisa menyebabkan Autoimun.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pakar UGM: Ini Beda Nyeri Sendi akibat Asam Urat dan Autoimun"
Penulis : Ayunda Pininta Kasih
Editor : Ayunda Pininta Kasih

Selanjutnya: Rasa nyeri akibat asam urat sangat mengganggu, redakan dengan 6 cara ini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×