kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.294.000   -9.000   -0,39%
  • USD/IDR 16.584   4,00   0,02%
  • IDX 8.252   0,60   0,01%
  • KOMPAS100 1.129   -1,58   -0,14%
  • LQ45 795   -5,05   -0,63%
  • ISSI 294   2,99   1,03%
  • IDX30 416   -2,62   -0,63%
  • IDXHIDIV20 467   -5,27   -1,12%
  • IDX80 124   -0,42   -0,33%
  • IDXV30 134   -0,40   -0,30%
  • IDXQ30 130   -1,35   -1,03%

Perlu tahu! Ini efek samping vaksin Covid-19 dan cara mengatasinya


Jumat, 15 Januari 2021 / 05:22 WIB
Perlu tahu! Ini efek samping vaksin Covid-19 dan cara mengatasinya
ILUSTRASI. Ada sejumlah efek samping vaksin Covid-19. Salah satunya merasakan pegal. Tribunnews/Irwan Rismawan


Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Lantas, kapan harus menghubungi dokter?

Dalam kebanyakan kasus, ketidaknyamanan akibat demam atau nyeri adalah normal. Hubungi dokter atau penyedia layanan kesehatan Anda:

- Jika kemerahan atau nyeri di tempat Anda mendapat suntikan meningkat setelah 24 jam

- Jika efek samping Anda mengkhawatirkan Anda atau tidak kunjung hilang setelah beberapa hari

Baca Juga: Catat, inilah 16 daftar pertanyaan yang harus dijawab saat vaksinasi Covid-19

Suntikan vaksin Covid-19 yang kedua

Ada vaksin yang membutuhkan dua kali suntikan agar bekerja efektif. Untuk Pfizer-BioNTech 3 minggu (atau 21 hari) setelah suntikan pertama Anda. Sedangkan untuk Moderna, 1 bulan (atau 28 hari) setelah suntikan pertama Anda.

Anda harus mendapatkan suntikan kedua Anda sedekat mungkin dengan interval 3 minggu atau 1 bulan yang direkomendasikan. Namun, tidak ada interval maksimum antara dosis pertama dan kedua untuk kedua vaksin. 

Baca Juga: Menkes: Penyintas Covid-19 tidak masuk prioritas penerima vaksin

Anda tidak boleh mendapatkan dosis kedua lebih awal dari interval yang disarankan. 




TERBARU
Terpopuler
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×