Reporter: kompas.com | Editor: S.S. Kurniawan
Minyak atsiri
Minyak atsiri mungkin kontroversial dalam beberapa budaya. Namun, minyak atsiri telah digunakan selama bertahun-tahun untuk memerangi berbagai penyakit dan infeksi.
Umumnya, minyak atsiri dipuji karena memiliki kualitas antibakteri, antimikroba, atau antijamur, termasuk minyak pohon teh, serai, kayu putih, peppermint, dan jeruk.
Baca Juga: Temuan Australia, begini cara sistem kekebalan tubuh memerangi virus corona
Colloidal silver
Dari sejumlah referensi, colloidal silver dikenal sebagai antibiotik alami. Sifat antimikroba dari colloidal silver yang pada dasarnya adalah ion perak atau partikel nano tersuspensi dalam cairan seperti air.
Colloidal silver masih digunakan oleh para profesional medis topikal sebagai antiseptik untuk mengobati luka secara efektif. Selain itu, colloidal silver juga kerap dipakai sebagai pelapis antibiotik pada perangkat medis.
Colloidal silver tersedia di toko makanan kesehatan dan produk herbal serta situs.
Alkohol
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyarankan, formula yang mengandung lebih dari 60% alkohol adalah yang paling efektif dalam membunuh kuman.
Tapi, itu tidak berarti Anda harus menyerbu tempat yang menjual minuman keras. Sebab, kebanyakan minuman keras rata-rata hanya mengandung alkohol 40%.
Jadi, lebih baik menggunakan formula yang dianjurkan pada tingkat farmasi, termasuk isopropil alkohol.
Baca Juga: Waspada! Peneliti menemukan, virus corona bisa tahan berhari-hari di permukaan benda