kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.933.000   17.000   0,89%
  • USD/IDR 16.378   49,00   0,30%
  • IDX 7.859   -31,86   -0,40%
  • KOMPAS100 1.103   -7,60   -0,68%
  • LQ45 822   -6,76   -0,82%
  • ISSI 265   -0,92   -0,35%
  • IDX30 425   -3,33   -0,78%
  • IDXHIDIV20 494   -1,99   -0,40%
  • IDX80 124   -0,75   -0,60%
  • IDXV30 131   0,35   0,27%
  • IDXQ30 138   -0,83   -0,60%

Pakai kalung masker berbahaya! Ini penjelasan Satgas


Kamis, 25 Februari 2021 / 11:44 WIB
Pakai kalung masker berbahaya! Ini penjelasan Satgas
ILUSTRASI. Salah satu cara yang bisa kita lakukan untuk mencegah penularan virus corona adalah dengan menggunakan masker. KONTAN/Fransiskus Simbolon


Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Kemudian, ketika makan dan minum, sebaiknya hindari: 

- Menggantung masker di leher 

- Menaikkan masker ke dahi 

- Menggantung masker di telinga 

- Memasang masker di lengan 

Baca Juga: Satgas: Kita harus pakai masker N95 di area rumah sakit!

Panduan melepas masker 

Saat akan melepaskan masker juga tidak boleh asal. Berikut panduannya: 

- Pegang tali masker, regangkan, dan lepas masker yang digunakan 

- Pastikan hanya memegang tali masker dan hindari menyentuh area masker lainnya 

- Hindari menyentuh mata, hidung, dan mulut saat sedang membuka masker 

Baca Juga: 5 Minggu berturut kasus baru Covid-19 global turun, ini kata WHO

Hal ini dilakukan agar virus yang ada di tangan tidak mengontaminasi mata/hidung/mulut. 

"Karena kalau tangannya tidak sengaja menyentuh mata, hidung, atau mulut, nanti ada risiko penularan Covid-19 dari sentuhan," ujar Adam. 

Selanjutnya, setelah membuka masker diwajibkan untuk mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir atau hand sanitizer.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Satgas Covid-19 Sebut Kalung Tali Masker Berbahaya, Ini Alasannya"
Penulis : Gloria Setyvani Putri
Editor : Gloria Setyvani Putri

Selanjutnya: Penting! Satgas sarankan penggunaan masker medis berlapis masker kain

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Powered Scenario Analysis Procurement Strategies for Competitive Advantage (PSCA)

[X]
×