Penulis: Arif Budianto
KONTAN.CO.ID - Orang yang mengidap diabetes melitus apakah boleh menjalankan ibadah puasa? Inilah tips yang harus Anda ketahui.
Sebentar lagi kita akan bertemu kembali dengan bulan yang telah dinantikan oleh umat muslim di seluruh dunia.
Seperti yang kita ketahui, puasa di bulan Ramadhan adalah puasa wajib. Meskipun begitu, sebagian orang mungkin akan menjalankan ibadah puasa dengan cara yang berbeda.
Apa lagi kalau seseorang memiliki riwayat kesehatan tertentu. Sebagai contoh, pengidap diabetes, apakah kerabat, saudara, atau orang terdekat yang mengidap penyakit tersebut boleh berpuasa?
Baca Juga: Kenali Makanan yang Tinggi Kolesterol, Tidak untuk Dikonsumsi Berlebihan
Dilansir daril aman resmi Penyakit Tidak Menular Indonesia Kemenkes, ada pembahasan tentang apakah penyandang diabetes boleh berpuasa atau tidak.
Penyandang diabetes dapat atau boleh berpuasa, namun sebelum berpuasa sebaiknya harus berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter dan tenaga kesehatan untuk mendapatkan pengaturan obat/insulin.
Lebih lanjut, pengidap diabetes juga dapat mengetahui tips untuk menjalankan puasa.
Masih dari sumber yang sama, inilah tips menjalankan puasa untuk penderita diabetes.
Baca Juga: Inilah Pilihan Buah-buahan untuk Penderita Diabetes, Buah Apa yang Direkomendasikan?
Tips Menjalankan Puasa bagi Pengidap Diabetes:
- Sebelum puasa penyandang diabetes melitus harus melakukan pemeriksaan kesehatan terlebih dahulu.
- Melakukan pemeriksaan kadar glukosa darah apabila mengalami gejala hipoglikemia atau hiperglikemia. Jika hasil pemeriksaan kadar glukosa darah < 60 mg/dL atau meningkat >300 mg/dL puasa dapat dibatalkan.
- Penyesuaian dosis dan jadwal pemberian obat atau insulin menurut anjuran dokter. Penyesuaian ini mungkin mengikuti waktu sahur dan buka puasa.
- Menghindari makanan berbuka yang terlalu manis atau yang mengandung karbohidrat berlebih.
- Menyegerakan berbuka dan usahakan makan sahur menjelang waktu imsak.
- Makanan berbuka dapat berupa buah-buahan seperti kurma, pisang, melon, pepaya dan lain-lain.
- Mengonsumsi makan malam dan sahur dengan prinsip makan model T. Prinsip makan model T terdiri dari kelompok sayuran (ketimun, labu siam, tomat, wortel, bayam, dll), karbohidrat (nasi, kentang, jagung, ubi, singkong, dll), dan protein (ikan, telur, tempe, tahu, kacang hijau, kacang merah, dll). Usahakan pengolahan sayur, karbohidrat, protein tidak menggunakan gula, garam dan lemak yang berlebih.
- Dapat mengonsumsi makanan selingan yang tidak terlalu manis menjelang tidur.
- Hindari aktivitas fisik dan latihan fisik yang berlebihan.
- Selalu berkonsultasi dengan dokter dan tenaga kesehatan lainnya selama menjalankan ibadah puasa.
Ituah tips berpuasa bagi pengidap diabetes, semoga bermanfaat.
Tonton: Profit 38,12% Setahun, Harga Emas Antam Hari Ini Melonjak (20 Februari 2025)
Selanjutnya: Cara Mengurus KIS PBI BPJS Kesehatan, Syarat Dokumen, hingga Dapat Kartu
Menarik Dibaca: Ulang Tahun ke-68, BCA Punya Promo Diskon Hingga 68%
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News