Sumber: Kompas.com | Editor: S.S. Kurniawan
Faktor lain yang berkontribusi pada pseudogout mungkin termasuk:
- Hipotiroidisme atau tiroid yang kurang aktif
- Hiperparatiroidisme atau kelenjar paratiroid yang terlalu aktif
- Kelebihan zat besi dalam darah
- Hiperkalsemia atau terlalu banyak kalsium dalam darah
- Kekurangan magnesium
Gejala pseudogout
Merangkum Mayo Clinic, pseudogout pada dasarnya bisa menyerang banyak bagian sendi di tubuh. Tapi, penyakit ini dilaporkan paling sering memengaruhi lutut.
Sementara lebih jarang terjadi, pseudogout bisa menyerang pergelangan tangan, pergelangan kaki, siku, dan bahu. Berikut ini adalah beberapa gejala pseudogout yang bisa dikenali:
- Nyeri sendi yang tiba-tiba dan intens
- Area sendi menjadi bengkak dan terasa hangat serta lembut ketika disentuh
- Area kulit di sekitar sendi yang terkena terlihat kemerahan
Pseudogout jarang menyebabkan pembengkakan terus-menerus, nyeri di beberapa sendi, atau meniru gejala rheumatoid arthritis.
Siapa saja yang mencurigai memiliki gejala pseudogout sebaiknya dapat segera menemui dokter.
Dokter bisa membantu memastikan penyebab keluhan yang dialami dan memberikan saran pengobatan terbaik sesuai dengan kondisi pasien.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "3 Gejala Pseudogout, Radang Sendi Mirip Asam Urat yang Perlu Diwaspadai"
Penulis: Irawan Sapto Adhi
Editor: Irawan Sapto Adhi
Selanjutnya: Penelitian: Diet tinggi serat bisa meredakan peradangan akibat asam urat
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News