kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Menonton film di bioskop, prokes tak boleh kendur


Kamis, 11 November 2021 / 08:50 WIB
Menonton film di bioskop, prokes tak boleh kendur


Reporter: Ridwan Nanda Mulyana | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pandemi Covid-19 yang lebih terkendali serta deretan film yang mangantre untuk ditonton di bioskop, tak boleh membuat protokol kesehatan (prokes) menjadi drop.

Pelonggaran Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) telah membuat mobilitas masyarakat meningkat. Tak terkecuali bagi kunjungan ke bioskop yang turut terdongkrak.

Buktinya, salah satu pemain utama jaringan bioskop di Indonesia, PT Graha Layar Prima Tbk (BLTZ) mencatatkan kenaikan jumlah kunjungan di bioskop CGV yang dikelolanya.

Public Relation & Corporate Communication CGV Marsya Gusman menyampaikan, kenaikan jumlah penonton bioskop juga didorong oleh ketersediaan film yang diminati masyarakat.

Baca Juga: UPDATE Corona Indonesia, 10 November: Tambah 480 kasus baru, selalu jaga prokes

"Kondisi semakin membaik, diharapkan semakin mengalami peningkatan mengingat film Eternals dan Venom akan segera hadir," kata Marsya saat dihubungi Kontan.co.id, Rabu (10/11).

Setidaknya ada lima syarat yang diterapkan BLTZ di bioskop CGV. Pertama, mengaktifkan aplikasi PeduliLindungi pada handphone masing-masing.

Kedua, masuk dalam kategori "Kuning" atau "Hijau" pada Aplikasi PeduliLindungi saat melakukan scan QR code (kecuali kota Padang, Lampung, Batam, Medan, Probolinggo yang wajib kategori "Hijau").

Ketiga, tidak ada batasan usia, namun untuk beberapa area, masih wajib berusia minimal 12 tahun mengikuti aturan setempat. Keempat, kebijakan makan & minum akan mengikuti keputusan dan peraturan pemerintah daerah setempat.

Kelima, tetap menerapkan protokol Kesehatan seperti pakai masker, jaga jarak, dan rutin mencuci tangan di seluruh area CGV. "Harapannya kondisi industri perfilman kembali pulih, semakin banyak film-film menarik khususnya film Indonesia, dan masyarakat semakin merasa aman," sambung Marsya.

Tetap Disiplin 5M

Publik pun cukup antusias menyambut kembali diperbolehkannya menonton film di bioskop. Antusiasme itu juga turut dirasakan oleh Group Head Corporate Communication PT XL Axiata Tbk (EXCL) Tri Wahyuningsih. Sejak PPKM diperlonggar, Ayu, sapaan akrabnya, bahkan sudah beberapa kali menonton film di bioskop.

Baca Juga: Kasus Covid-19 terkendali, saham bank lapis dua ini masih layak dikoleksi

Meski bersemangat untuk datang ke bioskop, tapi Ayu mengingatkan bahwa disiplin 5M (Memakai masker, Mencuci tangan, Menjaga jarak, Menjauhi kerumunan, serta Membatasi mobilitas dan interaksi) tetap mesti diterapkan.

"Antusias sekali. Saya sudah beberapa kali nonton. Tapi tentu harus selalu jaga prokes, masker selalu dipakai, hand sanitizer dan semprotan disinfektan digunakan sebelum duduk," kata Ayu kepada Kontan.co.id, Rabu (10/11).

Hal senada juga dilakukan oleh Direktur PT Metropolitan Land Tbk (MTLA) Olivia Surodjo. Dengan prokes, keamanan dan kesehatan saat menonton film di bioskop menjadi lebih terjaga.

"Dua minggu lalu saya sudah coba ke bioskop. Sementara ini aman, karena selalu ada jarak. Tetap pakai double masker terus dalam bioskop," ujar Olivia.

#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #jagajarakhindarikerumunan #cucitangan #cucitanganpakaisabun

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×