Reporter: Lamgiat Siringoringo | Editor: Lamgiat Siringoringo
Langkah Arafah Tea, sejalan dengan arahan Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo yang menekankan penerapan inovasi dalam memajukan sektor pertanian. Penerapan inovasi menjadi bagian dari terobosan yang dilakukan untuk meningkatkan daya saing untuk mendukung ekspor produk-produk pertanian.
"Dalam mendorong ekspor, Kementerian Pertanian (Kementan) juga melakukan terobosan, yakni mulai dari pemanfaatan teknologi di hilir, efisiensi biaya produksi dan daya saing melalui modernisasi,” ucap Syahrul Yasin Limpo saat melepas eskpor produk pertanian di Manado, April lalu.
Sementara Direktur Jenderal Perkebunan Kementerian Pertanian, Kasdi Subagyono, mengapresiasi berbagai inovasi olahan produk perkebunan oleh para produsen. Menurutnya, inovasi tersebut penting dilakukan untuk memenuhi kebutuhan konsumen dan bersaing di pasar baik lokal maupun global.
“Inovasi-inovasi baik di hulu maupun hilir, tentunya harus memperhatikan standar kualitas yang ada dan dibutuhkan negara buyer. Yang tidak kalah penting, bagaimana inovasi-inovasi tersebut tetap memperhatikan kelestarian lingkungan. Berada pada koridor keberlanjutan, baik keberlanjutan usaha secara teknis maupun keberlanjutan lingkungan,” ujar Kasdi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News