Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan
WHO mengungkapkan, anak-anak yang terinfeksi Covid-19 menyebarkan virus lewat saluran pernapasan juga kotoran mereka. "Tingkat pelepasan RNA virus SARS-CoV-2 di saluran pernapasan tampak serupa pada anak-anak, remaja, dan orang dewasa," sebut WHO.
Meski begitu, WHO mengatakan, negara-negara harus mempertimbangkan manfaat individu dan populasi dari imunisasi anak-anak dan remaja dalam konteks epidemiologi dan sosial, ketika membuat kebijakan dan program imunisasi Covid-19.
"Karena, anak-anak dan remaja cenderung memiliki penyakit yang lebih ringan dibanding orang dewasa, kecuali jika mereka berada dalam kelompok yang berisiko lebih tinggi terkena Covid-19 parah," kata WHO.
"Vaksinasi terhadap mereka tidak terlalu mendesak dibanding orang yang lebih tua, mereka yang memiliki kondisi kesehatan kronis, dan petugas kesehatan," imbuh WHO.
Hanya, ada manfaat dari memvaksinasi anak-anak dan remaja yang melampaui manfaat kesehatan langsung. Vaksinasi bisa mengurangi penularan Covid-19 dari anak-anak dan remaja ke orang dewasa yang lebih tua.
"Dan, bisa membantu mengurangi kebutuhan akan langkah-langkah mitigasi di sekolah," ujar WHO.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News