Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
2. Membantu mengatasi masuk angin
Berdasarkan penjelasan Dessy, di dalam biji buah pala mengandung minyak atsiri, saponin, miristisin, pektin, asam oleanolat, dan lainnya. Di dalam bunga/fuli mengandung minyak atsiri, dan zat samak, sementara di dalam daging buah pala mengandung minyak atsiri dan zat samak. Semua kandungan di setiap bagian tersebut memiliki manfaat yang menguntungkan bagi tubuh manusia, khususnya dalam mengatasi masuk angin. Aroma minyak pala yang hangat dapat membantu meredakan gejala masuk angin
3. Mengurangi efek gigitan serangga
Selain dijadikan sebagai balsam atau freshcare, minyak pala pun dapat dimanfaatkan untuk mengurangi efek gatal karana gigitan serangga. Senyawa di dalamnya memiliki sifat insektisida (antiserangga), fungisida (antijamur), maupun antibakteri sehingga minyaknya bisa dimanfaatkan untuk kesehatan kulit.
Baca Juga: Cara Meracik Teh Pare untuk Melumpuhkan Asam Urat Tinggi
4. Kesehatan Gigi
Minyak pala digunakan dalam beberapa produk gigi. Bumbu ini memiliki sifat antibakteri yang terbukti sangat efektif melawan patogen mulut penyebab penyakit dan bau mulut.
5. Peningkatan suasana hati
Sebuah penelitian menemukan bahwa pala berperan sebagai antidepresan potensial pada tikus jantan, dan rempah-rempah tersebut telah digunakan karena khasiatnya yang menyegarkan dalam pengobatan tradisional.
Baca Juga: 3 Cara Mengobati Asam Urat yang Muncul di Jempol Kaki