Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
Hiperglikemia, yang mengacu pada kadar gula darah tinggi pun kerap dituding sebagai penyebab umum mulut kering. Kendati demikian, alasan untuk hubungan ini tidak diketahui.
Sementara itu, beberapa badan kesehatan mengaitkan sindrom mulut kering itu dengan dehidrasi, yang umum terjadi pada penderita diabetes.
Badan kesehatan Diabetes pun menjelaskan, penderita diabetes lebih rentan terhadap mulut kering dan infeksi jamur. Hal ini diakibatkan oleh kadar glukosa darah yang tinggi dalam darah dan air liur mereka.
Gejala mulut kering itu dikenal sebagai xerostomia, yang juga dapat menyebabkan kesulitan makan, berbicara, mengunyah atau menelan.
Baca Juga: Bisa Mengontrol Gula Darah, Ini Manfaat Pare untuk Kesehatan
“Juga dikenal sebagai xerostomia, mulut kering pada orang dengan diabetes tipe 1 dan tipe 2 adalah umum, tetapi jika kita mengalaminya hampir setiap hari, kita tidak boleh mengabaikannya,” ujar badan kesehatan Diabetes Strong.
“Selain mulut kita terasa terus-menerus kering, gejala xerostomia juga menyebabkan lidah kering dan kasar,” tambahnya.
Lalu, selain gejala mulut kering itu, masih banyak gejala awal diabetes lainnya yang lebih halus. Karena itu, tak heran bila diabetes kerap dijuluki 'pembunuh diam-diam.'
Nah, menurut London Diabetes Centre, beberapa gejala “diam-diam” itu bisa terlihat dari gejala kelelahan yang tidak spesifik, kantuk, penglihatan kabur, kesulitan seksual, penyembuhan luka ringan yang buruk, dan infeksi jamur serta bisul.
Baca Juga: Efektif, Begini 5 Cara Menurunkan Gula Darah dalam Tubuh
“Namun, hal pertama yang terjadi di pagi hari, seperti mulut dan tenggorokan kering, seharusnya membuat seseorang waspada terhadap diabetes."
"Pada seorang anak, tempat tidur yang basah juga menandakan dehidrasi yang terjadi,” sebutnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Wapada, Kenali Gejala Diabetes dari Kondisi Mulut dan Lidah"
Penulis : Anya Dellanita
Editor : Glori K. Wadrianto
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News