Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Satgas Penanganan Covid-19 menekankan, agar masyarakat segera memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan terdekat jika merasakan gejala.
Menurut Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito, bagi masyarakat yang positif Covid-19, sebaiknya mengikuti anjuran tenaga kesehatan selama masa perawatan sehingga segera sembuh. "Masyarakat jangan takut ke rumah sakit karena biaya perawatan semuanya ditanggung pemerintah," tegasnya melalui keterangan pers yang disiarkan di kanal YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (3/11/2020).
"Ingat, kunci keberhasilan kita adalah menjalankan komitmen untuk menjalankan protokol kesehatan. Pandemi ini, akan lebih mudah ditangani apabila masyarakat dan pemerintah sepakat bahu membahu menjalankan perannya masing-masing," tambahnya.
Dalam kesempatan yang sama, Wiku juga menyampaikan bahwa Satgas Penanganan Covid-19 mengapresiasi para pihak yang terlibat dalam penanganan pandemi Covid-19, termasuk masyarakat dan pemerintah yang menerapkan protokol kesehatan.
Baca Juga: Tiga hari berturut-turut kasus corona di Indonesia di angka 2.000, mulai menurun?
"Saya ucapkan terimakasih atas usaha dan kerja keras, serta kesabaran baik masyarakat, tenaga kesehatan, relawan maupun pemerintah dalam menjalani kehidupan baru dengan beradaptasi terhadap Covid-19," ucap Wiku.
Dalam penanganan pandemi Covid-19, Indonesia telah mengukir prestasi seperti tren penurunan kasus aktif, penurunan angka kematian, dan tren kenaikan angka kesembuhan dari bulan ke bulan. Dalam penerapan protokol kesehatan 3M (memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan), lebih dari 68% masyarakat mematuhi protokol kesehatan.
Baca Juga: Indonesia laporkan 2.696 kasus baru corona, terendah dalam 2 bulan terakhir
Di sisi lain, upaya pemerintah 3T yaitu testing, tracing dan treatment, juga mengalami pencapaian yang meningkat. Pada testing, pada bulan Juni 2020 lalu sebanyak 16,86%, berangsur-angsur meningkat hingga minggu ketiga Oktober 2020 pernah mencapai 82,51%.
"Akan tetapi tetap ingat, masih ada tugas menanti seperti menekan angka kematian nasional sampai dibawah angka dunia. Kemudian menerapkan protokol kesehatan secara menyeluruh, serta memastikan kembali 3T, sehingga dapat memenuhi standar global," lanjutnya.
Baca Juga: Di 13 kabupaten/kota ini, tingkat kesembuhan corona kurang dari 25%
Dalam penanganan, Wiku memberi catatan, pada minggu keempat dan kelima Oktober 2020, terjadi penurunan cakupan testing yang bersamaan dengan libur panjang. "Terjadi penurunan testing menjadi 74,78% dan 62,66%. Saat ini penanganan Covid-19 sudah berada jalur yang tepat, tentunya kami berharap jangan sampai terlena dan berpuas diri," ujarnya.
Meski penanganan Covid-19 semakin baik, lanjut Wiku, masyarakat diminta tidak lengah dan tetap menjalankan protokol kesehatan dengan ketat. Justru capaian baik ini seyogyanya menjadi motivasi dalam meningkatkan kesadaran terhadap pentingnya pencegahan Covid-19.
“Selalu disiplin protokol 3M dan pastikan berisitirahat yang cukup, makan makanan yang bergizi dan rutin berolahraga,” jelasnya.
#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #jagajarakhindarikerumunan #cucitangan #cucitanganpakaisabun
Selanjutnya: Satgas Covid-19: Penangan pandemi Indonesia lebih baik dari rata-rata dunia
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News