Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penyebaran virus Covid-19 di Indonesia semakin merajalela. Beberapa mutasi virus corona dilaporkan lebih mudah menular.
Dari sekian banyak varian baru hasil mutasi virus SARS-CoV-2, varian Delta disebut paling mudah menular. Varian Delta atau dikenal juga dengan virus corona B.1.617.2 pertama kali ditemukan di India pada Oktober 2020.
Dilansir dari NDTV, para ilmuan dari India menyebut varian Delta lebih menular daripada varian Alpha atau varian pertama virus corona. Itu mengapa para ilmuan yakin varian Delta menjadi varian dominan secara global.
Saat ini, varian Delta dilaporkan telah merebak di sekitar 62 negara di dunia, termasuk Indonesia. Ketika mendengar kabar adanya varian baru virus corona yang dianggap lebih mudah atau lebih cepat menular, beberapa dari Anda mungkin merasa khawatir.
Baca Juga: Ini bahaya varian delta: Cepat menyebar, banyak serang orang usia muda
Hal itu lumrah, tapi sebaiknya Anda tidak perlu menjadi terlalu panik atau paranoid karena nanti malah jadi sakit.
Apa yang harus dilakukan menyikapi varian Covid-19 baru yang tampaknya lebih mudah menular?
Dalam laman resmi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), dijelaskan bahwa beberapa varian Covid-19 tampaknya memang lebih mudah menyebar dari orang ke orang. Tapi untungnya, menurut WHO, kita dapat tetap menerapkan tindakan-tindakan pencegahan yang sama untuk semua varian Covid-19.
Baca Juga: Ini lima hal tentang Varian Delta yang mendominasi infeksi virus corona
Cara mengendalikan penyebaran Covid-19 dan varian-varian barunya yang direkomendasikan oleh WHO adalah dengan terus menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
Empat hal ini harus dilakukan sekarang:
- Cuci tangan dengan air bersih mengalir dan sabun
- Jaga jarak setidaknya 1 meter (m) dengan orang lain
- Kenakan masker
- Batasi waktu berada di atau hindari ruangan tertutup dan ramai