Penulis: Bimo Kresnomurti
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kenali segudang manfaat jagung rebus untuk kesehatan otak hingga mata. Informasi terkait konsumsi jagung dari sisi kandungan gizi dan kalori dapat menjadi alternatif nasi.
Jagung rebus merupakan proses memasak jagung dengan cara merebusnya dalam air atau dengan menguapkan pada air mendidih.
Pertama, jagung yang telah dikupas kulitnya dapat direbus dalam air mendidih sampai teksturnya lunak dan bisa dimakan.
Biasanya, setelah direbus, jagung dapat disajikan sebagai makanan utuh, dipotong-potong sebagai tambahan dalam hidangan, atau digunakan sebagai bahan dasar dalam berbagai hidangan.
Baca Juga: 6 Makanan yang Tidak Sehat untuk Anak, Orang Tua Wajib Batasi Konsumsinya
Tentu, kandungan gizi jagung rebus cukup beragam yang tentu bermanfaat bagi kesehatan.
Kandungan Gizi Jagung Rebus
Jagung rebus menjadi sumber gudang vitamin dan mineral penting yang dapat memberikan manfaat berikut ini.
- Folat: Folat sering dikenal sebagai vitamin B9 atau asam folat. Ini adalah nutrisi penting yang sangat penting selama kehamilan. Jagung mengandung 42 mikrogram folat.
- Vitamin B6 mengacu pada sekelompok vitamin, yang paling umum adalah piridoksin. Itu melakukan berbagai tugas di tubuh. Cron mengandung piridoksin yang dapat membantu mengatasi depresi, PMS, dan meningkatkan kesehatan otak.
- Niasis juga dikenal sebagai vitamin B3. Sangat penting untuk pencernaan yang sehat, kulit dan sistem saraf. Namun, niasin dari jagung kurang terserap. Namun, memasak jagung dengan jeruk nipis dapat meningkatkan ketersediaan vitamin ini untuk penyerapan.
- Kalium menjadi salah satu mineral penting. Kalium diperlukan untuk mengatur tekanan darah dan dapat meningkatkan kesehatan jantung. Jagung memiliki 270 mg potasium. Ini memastikan mendapatkan manfaat jagung ini.
Manfaat Jagung Rebus untuk kesehatan
Sementara itu, tercatat kalori jagung rebus cukup menggantikan nasi putih dalam takaran 100gram. Kalori jagung rebus ukuran 100gram adalah 86 Kkal, Karbohidrat 18,70 g, Protein 3,27 g, hingga Lemak sebesar 1,35 g
Untuk itu, kenali beberapa manfaat jagung rebus untuk kesehatan dilansir dari Healthifyme.
1. Tinggi Serat
Kandungan serat yang tinggi merupakan salah satu manfaat jagung rebus. Serat makanan bermanfaat untuk kesehatan secara keseluruhan, termasuk sistem pencernaan. Selain itu, dapat mengurangi risiko penyakit jantung, stroke, diabetes tipe 2, dan kanker usus.
Selanjutnya, serat memberi rasa kenyang. Ini memastikan bahwa merasa lebih kenyang dan menyelamatkan dari makan berlebihan. Manfaat jagung ini juga berperan saat digunakan sebagai bagian dari diet untuk menjaga berat badan.
2. Meningkatkan Kesehatan Jantung
Salah satu manfaat jagung rebus adalah kaya akan serat. Potensi serat untuk menurunkan tekanan darah dan kolesterol berperan dalam mencegah penyakit jantung.
Itu juga mengenyangkan yang memungkinkan makan lebih sedikit. Dan ini dapat menghasilkan penurunan berat badan yang sehat.
Penelitian ungkap bahwa seseorang yang mengonsumsi serat makanan tinggi dapat secara dramatis menurunkan risiko penyakit jantung. Selain itu, mortalitas dari penyakit jantung lebih rendah dari yang mengonsumsi lebih banyak serat.
Jagung menyediakan jumlah serat yang layak ke dalam menu untuk meningkatkan asupan serat. Dengan demikian, makan jagung dapat menjaga kesehatan jantung.
3. Sumber Antioksidan
Sel-sel dalam tubuh menghadapi ancaman yang signifikan yang memerangi kondisi kekurangan gizi hingga infeksi virus. Zat yang dikenal sebagai radikal bebas adalah bahaya serupa lainnya.
Pada konsentrasi tinggi, radikal bebas bahkan dapat menyebabkan kerusakan materi genetik. Aktivitas fisik, paparan asap rokok dan polusi udara juga dapat menghasilkan radikal bebas. Kelebihan radikal bebas diketahui menyebabkan berbagai penyakit.
Penyakit jantung, penurunan kognitif, kanker, dan bahkan kehilangan penglihatan dapat terjadi akibat kerusakan radikal bebas. Karena konsekuensi seperti itu, tubuh harus melawan radikal yang berlebihan dengan antioksidan.
Kandungan gizi jagung rebus kaya akan vitamin C sehingga dapat melindungi sel dari kerusakan dan mencegah penyakit jantung dan kanker. Ada juga kandungan karotenoid lutein dan zeaxanthin; antioksidan yang dapat membantu memerangi kerusakan akibat radikal bebas.
4. Mencegah Divertikulitis
Penyakit divertikular merupakan masalah kesehatan yang mungkin memengaruhi sistem pencernaan. Divertikulitis merupakan bentuk penyakit divertikular yang parah.
Dengan demikian, hal itu dapat menimbulkan gejala yang tidak menyenangkan. Komplikasinya bahkan dapat menyebabkan masalah kesehatan jangka panjang.
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa konsumsi jagung dapat mencegah divertikulitis. Artinya, makan jagung bermanfaat untuk kesehatan usus.
5. Menyehatkan mata
Kerusakan radikula bebas dapat menyebabkan penglihatan yang buruk. Dalam kasus ekstrim, bahkan dapat menyebabkan hilangnya penglihatan.
Jagung rebus mengandung karotenoid lutein dan zeaxanthin. Keduanya juga merupakan antioksidan dan dapat membantu memerangi kerusakan akibat radikal bebas. Ini bermanfaat untuk kesehatan mata karena mengurangi kerusakan lensa yang menyebabkan katarak.
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa kadar karotenoid dalam darah yang tinggi bermanfaat untuk menurunkan kejadian degenerasi makula dan katarak.
6. Memperbaiki sel otak
Konsumsi rutin jagung dapat meningkatkan fungsi kognitif (otak) yang sehat. Ini dapat menurunkan risiko ingatan, terutama pada orang tua.
Jagung memiliki konsentrasi vitamin B1 yang tinggi yang bernama tiamin. Tiamin diperlukan untuk membuat asetilkolin dalam tubuh. Asetilkolin merupakan neurotransmitter yang membantu orang mengingat.
Dengan demikian, memiliki kadar asetilkolin yang baik dapat meningkatkan daya ingat. Selain itu, meminimalkan risiko penyakit Alzheimer. Oleh karena itu, makan jagung dapat membantu sebagai penguat daya ingat.
Selain itu, hindari menambahkan mentega atau gula berlebihan saat memasak jagung rebus untuk menjaga manfaat kesehatannya.
Demikian kandungan gizi, kalori, hingga manfaat jagung rebus untuk kesehatan yang wajib dikonsumsi secara rutin.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
