kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45923,49   -7,86   -0.84%
  • EMAS1.319.000 -0,08%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Ini 5 Hal yang Efektif Menjaga Kadar Asam Urat Tetap Stabil


Selasa, 21 Juni 2022 / 16:45 WIB
Ini 5 Hal yang Efektif Menjaga Kadar Asam Urat Tetap Stabil


Sumber: Kompas.com | Editor: Tri Sulistiowati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penyakit asam urat muncul karena adanya penumpukan asam urat yang mengkristal dalam tubuh. Ini 5 hal yang bisa menjaga kadar asam urat tetap stabil.  

Penyakit asam urat merupakan produk limbah dari makanan kaya purin yang dicerna tubuh. 

Baca Juga: Lemon Efektif Menurunkan Asam Urat Tinggi, Benarkah? Ini Hasil Penelitiannya

Apabila proses pencernaan tidak efisien, kadar asam urat dalam darah bisa meningkat dan dapat berbahaya bagi tubuh. 

Inilah kondisi saat darah memiliki asam urat berlebih dinamai hiperurisemia. 

Kondisi ini dapat mengakibatkan beberapa komplikasi kesehatan, seperti penyakit asam urat, penyakit ginjal, diabetes, dan masalah kardiovaskular. 

Ada banyak alasan mengapa hiperurisemia bisa terjadi, seperti diet, gaya hidup, berat badan, dan masih banyak lagi. Beruntungnya, kondisi kelebihan asam urat ini bisa ditangani. 

Simak tips-tips sederhana untuk dijadikan kebiasaan baik sehingga kadar asam urat dalam darah terjaga.  

1. Menjaga berat badan yang sehat 

Obesitas atau kelebihan berat badan memang merugikan bagi kesehatan. 

Pasalnya, obsesitas dapat meningkatkan risiko komplikasi kardiovaskular, hipertensi, diabetes, dan banyak penyakit lainnya. 

Maka dari itu, penting untuk menjaga berat badan dan melakukan kebiasaan seperti makan sehat, tetap aktif secara fisik, dan mengurangi makanan olahan. 

2. Kurangi gula 

Makanan manis memang enak dan terkadang membuat diri merasa lebih baik. 

Namun jika ingin menjaga kadar asam urat, sebaiknya kurangilah makanan manis. 

Sebab, kadar asam urar yang tinggi biasanya disebabkan oleh tingginya kadar gula di makanan olahan. Jadi, jagalah pola makan Anda. 

3. Awasi konsumsi purin 

Kandungan zat kimia ini dapat memicu penyakit asam urat. Makanan yang mengandung purin di antaranya adalah sarden, bir, dan beberapa varian daging serta makanan lainnya. 

4. Kurangi konsumsi alkohol 

Alkohol memang dikenal dapat berdampak buruk bagi tubuh. Namun, alkohol sebenarnya dapat meningkatkan tingkat asam urat dalam darah lho. 

Karena itu, penting bagi kita untuk membatasi asupan alkohol yang diterima tubuh atau berhenti meminumnya. 

5. Jaga tingkat insulin 

Tahukah Anda kalau penelitian menunjukkan bahwa kadar insulin tinggi dapat berdampak pada asam urat? 

Hubungan antara insulin dan kadar asam urat ini sangat penting karena memberikan wawasan tentang dampak kondisi kronis seperti diabetes tipe 2 pada kadar asam urat tubuh. 

Lalu, selain membantu pengelolaan asam urat dan kadar gula darah yang lebih baik, itu juga dapat membantu penderita pradiabetes.

Baca Juga: Asam Urat Tinggi dan Diabetes, Benarkah Saling Berhubungan?

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "5 Kebiasaan Baik untuk Menjaga Kadar Asam Urat Dalam Darah", 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×