Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Teknologi meremajakan organ intim wanita dengan laser atau dikenal dengan istilah laser vagina tightening (LVT) kini tengah menjadi tren. Terutama bagai wanita yang telah memiliki anak melalui persalinan normal.
Namun apakah teknologi tersebut aman?, Menurut dokter spesialis kulit dan kelamin Grace Waworuntu, meremajakan vagina dengan laser adalah prosedur medis yang aman.
“LVT adalah prosedur yang sangat nyaman dan tindak menimbulkan rasa sakit. Kenapa aman? karena tidak meninggalkan bekas luka dan bekas tindakan,” ujarnya dalam keterangan pers, Rabu (14/3).
LVT sendiri merupakan tindakan non invasif menggunakan teknologi Laser Erbium Yag yang dilakukan di dalam dan luar organ keintiman wanita. Saat laser ditembakkan, pasien akan merasakan rasa hangat, tapi tidak sampai menimbulkan rasa sakit yang membutuhkan masa pemulihan (downtime).
Manfaat lain dari LVT adalah dapat mengencangkan otot disekitar vagina agar lebih elastis. Perawatan ini juga bisa membantu mengurangi keluhan beser (inkontinensia urin). Untuk wanita menopause, selain meremajakan daerah vagina juga mengurangi keluhan turun peranakan pada wanita (prolaps uteri).
Salah satu klinik kecantikan yang menyediakan layanan ini adalah ZAP Beauty Clinic. Cukup dengan merogoh kocek Rp 4 juta per kedatangan.
ZAP Laser Vagina Tightening terdiri dari dua tahap; pertama, laser akan ditembakkan dari dalam dinding vagina. Tahap kedua, laser ditembakkan pada bibir vagina dan area sekitarnya. Waktu yang dibutuhkan sekitar 60 menit mulai dari klien masuk ruang perawatan, dilakukan anastesi, dilakukan perawatan, hingga selesai perawatan. Untuk hasil yang optimal, dianjurkan untuk lakukan LVT sebanyak satu hingga tiga kali per tahun tergantung dari seberapa berat keluhan yang dimiliki.
Sebelum perawatan, klien diminta untuk melakukan pemeriksaan papsmear (prosedur untuk menguji kehadiran kanker serviks pada wanita) atau menunjukkan hasil papsmear satu tahun terakhir untuk memastikan tidak adanya infeksi dan tanda keganasan pada area kewanitaan.
Perawatan ini sebaiknya dilakukan di luar masa menstruasi. Setelah perawatan ZAP Laser Vagina Tightening, klien juga dianjurkan untuk puasa berhubungan intim untuk tujuh sampai 14 hari kedepan.
Perawatan vagina ala Nikita Mirzani
Salah satu selebritas yang terkenal rutin merawat vagina adalah Nikita Mirzani Mawardi. Pada Jumat (9/3) lalu, ia menjalani perawatan Laser Vagina Tightening di ZAP Beauty Clinic , Menteng – Jakarta Pusat. Targetnya supaya otot organ intimnya bisa lebih kencang dengan tampilan yang lebih baik.
“Treatment ini harus banget dilakukan sama semua wanita terutama yang sudah punya anak. Fungsinya bukan hanya mengencangkan kembali otot vagina tapi juga memperbaiki tampilan luar miss V kita. Treatmentnya gak sakit dan aman. Cepet lagi treatmentnya, Alatnya dari Eropa pula, pantes canggih banget.”, dikutip dari akun Instagramnya @nikitamirzanimawardi.
Foto Nikita Mirzani sedang perawatan yang ia upload di akun Instagramnya mendapat likes lebih dari 56000 kali dan dikomentari nyaris 2000 kali, hingga Selasa sore (13/3).
A post shared by Nikita Mirzani Dipoditiro (@nikitamirzanimawardi_17) on
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News