Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
Dilansir dari Medical News Today, bagi sebagian orang, melakukan perubahan pola makan dapat membantu mengurangi risiko terkena asam urat dan terjadinya serangan penyakit asam urat.
Selain makanan yang mengandung purin tinggi, seseorang juga perlu membatasi atau menghindari makanan yang bisa membantu tubuh memproses purih lebih efektif untuk mencegah kadar asam urat tinggi.
Berikut adalah beberapa makanan yang bisa meningkatkan kadar asam urat dalam darah tersebut:
Baca Juga: Efektif meredakan batuk, ini 5 manfaat asam jawa untuk kesehatan
- Daging merah: Daging sapi, babi, dan domba
- Makanan laut dan kerang: Udang, remis, teri, sarden, dan lobster
- Daging organ (jeroan): Hati, ginjal, jantung, dan lain sebagainya
- Alkohol: Bir dan wiski mengandung purin tinggi, tetapi beberapa penelitian menunjukkan bahwa semua konsumsi alkohol dapat meningkatkan kadar asam urat. Alkohol juga menyebabkan dehidrasi, yang menghambat kemampuan tubuh untuk mengeluarkan asam urat
- Makanan tinggi lemak: lemak dapat menahan asam urat di ginjal, jadi seseorang harus menghindari makanan yang digoreng, produk susu penuh lemak, makanan penutup kaya lemak, dan makanan berlemak tinggi lainnya
- Minuman manis: Fruktosa adalah bahan dalam banyak minuman manis, termasuk jus buah dan soda, dan mengonsumsi terlalu banyak zat ini dapat membuat seseorang berisiko terkena asam urat
Baca Juga: 4 Rekomendasi obat herbal asam urat yang bisa Anda coba