kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.879   51,00   0,32%
  • IDX 7.204   63,03   0,88%
  • KOMPAS100 1.106   10,86   0,99%
  • LQ45 878   11,63   1,34%
  • ISSI 221   0,93   0,42%
  • IDX30 449   6,38   1,44%
  • IDXHIDIV20 540   5,74   1,07%
  • IDX80 127   1,43   1,14%
  • IDXV30 135   0,66   0,49%
  • IDXQ30 149   1,74   1,18%

Hindari! Ini 6 makanan yang bisa meningkatkan kadar asam urat dalam darah


Selasa, 03 Agustus 2021 / 09:21 WIB
Hindari! Ini 6 makanan yang bisa meningkatkan kadar asam urat dalam darah
ILUSTRASI. Terdapat sejumlah makanan yang bisa meningkatkan kadar asam urat dalam darah. Salah satunya adalah daging merah. KONTAN/Fransiskus Simbolon


Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bagi Anda penderita asam urat, sebaiknya berhati-hati dalam memilih makanan. Pasalnya, terdapat sejumlah makanan yang bisa meningkatkan kadar asam urat dalam darah. 

Berbagai makanan ini penting dikenali terutama oleh orang-orang yang memiliki faktor risiko untuk penyakit asam urat maupun orang-orang yang telah didiagnosis mengalami penyakit ini. 

Orang-orang yang memiliki faktor risiko untuk penyakit asam urat atau gout perlu membatasi atau menghindari makanan yang dapat meningkatkan kadar asam urat dalam darah untuk mereda kemungkinan terkena penyakit ini. 

Sementara, penderita penyakit asam urat penting membatasi atau menghindari makanan tersebut untuk mencegah kekambuhan serangan asam urat maupun sebagai upaya menekan penyakit. 

Baca Juga: Anda bisa coba, ini 4 rekomendasi obat herbal asam urat

Makanan yang bisa meningkatkan kadar asam urat 

Melansir WebMD, penyakit asam urat adalah penyakit kronis umum yang memengaruhi persendian. Penyakit ini disebabkan oleh penumpukan asam urat dalam aliran darah yang membentuk kristal asam urat di dalam persendian. 

Kondisi ini dapat terjadi pada sendi mana pun, seperti di jari kaki, pergelangan kaki, lutut, dan paling sering di jempol kaki Asam urat adalah produk sampingan yang dibuat ketika tubuh mencerna makanan yang mengandung purin. 

Pada umumnya, tubuh manusia sanggup mencerna dan mengeluarkan sebagian besar purin tanpa kesulitan, namun hal ini memang tidak bisa selalu terjadi. 

Baca Juga: Cukup minum air rebusan pare, asam urat tinggi kandas

Jika sistem pencernaan Anda tidak dapat sepenuhnya memproses purin atau Anda makan terlalu banyak purin secara teratur, Anda mungkin mengalami kelebihan asam urat dalam tubuh.

Oleh karena itu, penting untuk membatasi jumlah purin yang kita konsumsi untuk mencegah kenaikan kadar asam urat dalam darah. 



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×