kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.508.000   10.000   0,67%
  • USD/IDR 15.930   -61,00   -0,38%
  • IDX 7.141   -39,42   -0,55%
  • KOMPAS100 1.095   -7,91   -0,72%
  • LQ45 866   -8,90   -1,02%
  • ISSI 220   0,44   0,20%
  • IDX30 443   -4,74   -1,06%
  • IDXHIDIV20 534   -3,94   -0,73%
  • IDX80 126   -0,93   -0,74%
  • IDXV30 134   -0,98   -0,72%
  • IDXQ30 148   -1,09   -0,73%

Gula Merah Baik atau Buruk Dikonsumsi oleh Penderita Diabetes?


Selasa, 11 April 2023 / 05:05 WIB
Gula Merah Baik atau Buruk Dikonsumsi oleh Penderita Diabetes?


Reporter: Tri Sulistiowati | Editor: Tri Sulistiowati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Gula merah sering digunakan sebagai alternatif pemanis alami. Faktanya, gula merah tidak baik dikonsumsi oleh penderita diabetes. 

Belakangan gula merah populer di tanah air. gula merah sering dianggap lebih sehat daripada gula putih.

Baca Juga: 7 Manfaat Gula Aren untuk Kesehatan, Bisa Mengelola Tekanan Darah

Bahkan sebagian orang menganggap gula merah aman dikonsumsi oleh penderita diabetes.  

Mengutip dari Healthline.com, gula merah dan gula putih sama-sama dihasilkan dari bit gula atau tebu. 

Gula merah memang lebih rendah kalori dan karbohidrat bila dibandingkan dengan gula merah. 

Sekedar info, gula merah mengandung lebih banyak kalsium, zat besi, dan potasium bila dibandingkan dengan gula putih. 

Namun perlu Anda ketahui, gula merah dan gula putih terdiri dari sukrosa. Kedua jenis gula ini sama-sama bisa meningkatkan kadar gula darah seperti mengonsumsi kentang goreng, ubi jalar, dan popcorn. 

Haruskah penderita diabetes memilih salah satunya? 

Bila Anda penderita diabetes, gula merah tidak lebih sehat daripada gula putih. 

Anda harus ingat bila konsumsi segala jenis gula tambahan harus dibatasi, Sebab, asupan gula berlebih bisa meningkatkan risiko penyakit jantung, diabetes tipe 2, obesitas, dan penyakit hati. 

Beberapa penelitian menunjukkan kelebihan gula bisa merusak sensitivitas insulin . Asal tahu saja, rusaknya sensitifitas insulin bisa mengurangi kemampuan tubuh untuk mengangkut gula dari darah ke sel secara efisien. 

American Heart Association menyarankan untuk membatasi gula tambahan di bawah 6 sendok teh alias 25 gram atau 100 kalori per hari untuk perempuan dan kurang dari 9 sendok teh atau setara dengan 37,5 gram atau 150 kalori per hari untuk laki-laki. 

Baca Juga: Praktis dan Segar! 3 Infused Water Ini Bisa Melumpuhkan Kolesterol Jahat

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×