Reporter: Tendi Mahadi | Editor: Tendi Mahadi
2. Terjadi kerusakan saraf
"Pada bagian tengah setiap gigi, terdapat sebuah jaringan yang tipis dan kecil di mana saraf dan pembuluh darah berada," kata dia.
"Ketika kerusakan gigi ini terjadi pada bagian saraf di gigi, maka saat itu seseorang bakal mengalami sakit yang luar biasa," McManama menegaskan.
Rasa sakit ini bahkan bisa menyebabkan kematian pada saraf gigi. Jika hal ini terjadi, maka sangat disarankan segera mencabut gigi berlubang agar tidak menyebabkan masalah lebih lanjut.
3. Gigi jadi mati
Jika terjadi infeksi pada saraf yang disebabkan oleh kerusakan gigi berlubang, pembengkakan dari infeksi ini bakal memotong pasokan darah ke gigi dan kemudian membunuhnya.
"Ketika kita memiliki saraf yang mati, rasa sakitnya menghilang. Namun gigi bakal mengalami kerusakan karena proses kerusakan dan harus dicabut."
Baca Juga: Berolahraga saat akhir pekan lebih baik daripada tidak sama sekali
4. Muncul infeksi
Jaringan mati yang tertinggal pada gigi dapat membuat tubuh jadi rentan terserang abses dan infeksi.
"Racun dari jaringan mati ini mulai menginfeksi tulang pada ujung akarnya yang ditandai dengan pembengkakan. Infeksi ini kemudian berlanjut pada pipi dan pada mulut," jelas McManama.
Walau cukup jarang, infeksi yang terjadi akibat gigi berlubang yang tak segera ditangani dapat berdampak pada masalah abses yang membahayakan nyawa di otak.
Baca Juga: Ganja medis pertama di Thailand mulai dikirim pekan depan
Untuk mengatasi semua masalah tersebut, penting untuk segera menambal gigi yang berlubang. Jangan lupa kunjungi dokter gigi, setidaknya enam bulan sekali meskipun tidak ada masalah pada gigi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News