kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.508.000   10.000   0,67%
  • USD/IDR 15.930   -61,00   -0,38%
  • IDX 7.141   -39,42   -0,55%
  • KOMPAS100 1.095   -7,91   -0,72%
  • LQ45 866   -8,90   -1,02%
  • ISSI 220   0,44   0,20%
  • IDX30 443   -4,74   -1,06%
  • IDXHIDIV20 534   -3,94   -0,73%
  • IDX80 126   -0,93   -0,74%
  • IDXV30 134   -0,98   -0,72%
  • IDXQ30 148   -1,09   -0,73%

Daftar Obat Hipertensi Alami, Benarkah Belimbing Bisa Menurunkan Darah Tinggi?


Sabtu, 18 Februari 2023 / 08:30 WIB
Daftar Obat Hipertensi Alami, Benarkah Belimbing Bisa Menurunkan Darah Tinggi?


Reporter: Adi Wikanto | Editor: Adi Wikanto

KONTAN.CO.ID - Jakarta. Simak daftar obat darah tinggi atau hipertensi dari bahan alami. Apakah buah belimbing termasuk salah satu obat alami untuk menurunkan darah tinggi?

Diberitakan Kontan.co.id sebelumnya, ada banyak obat darah tinggi. Obat darah tinggi bisa berasal dari bahan alami maupun resep dokter.

Rutin melakukan olahraga juga bisa Anda lakukan supaya tekanan darah tubuh menjadi lebih terkontrol. Mengutip dari Afpafitness.com, usahakan untuk olahraga minimal lima hingga 10 menit dalam sehari.

Selain itu, pastikan untuk membatasi konsumsi garam atau makanan yang mengandung banyak sodium. Hal itu dapat membuat tekanan darah Anda semakin tinggi.

Baca Juga: Cara Konsumsi Bawang Putih untuk Turunkan Tekanan Darah Tinggi

Tidak berhenti sampai di situ, Anda pun dapat memanfaatkan bahan-bahan alami di sekitar Anda untuk mengatasi hipertensi.

Berikut obat darah tinggi alami yang banyak tersedia di sekitar kita

Oatmeal

Obat darah tinggi alami yang pertama adalah oatmeal. Bagi penderita hipertensi, cobalah untuk mengonsumsi oatmeal secara rutin. Jenis makanan itu mengandung banyak serat serta sedikit lemak dan sodium sehingga cocok dimasukkan dalam menu makanan sehari-hari. Cobalah untuk mengkombinasikannya dengan sayur atau buah kesukaan Anda.

Cokelat hitam

Obat darah tinggi alami selanjutnya yang perlu Anda coba adalah cokelat hitam atau dark chocolate. Flavonoid dalam cokelat hitam berpengaruh baik untuk kesehatan jantung. Namun, pastikan untuk mengonsumsinya tanpa pemanis buatan, ya.

Teh

Obat darah tinggi alami yang ketiga adalah teh. Melansir Afpafitness.com, minum satu hingga dua gelas teh selama 12 hari dapat menurunkan tekanan darah Anda. Apalagi, jika Anda memilih hibiscus tea karena jenis teh itu mengandung lebih banyak flavonoid.

Jahe

Obat darah tinggi alami yang keempat adalah jahe. Cara yang perlu Anda lakukan cukup mudah. Pertama-tama, potong jahe menjadi beberapa bagian lalu rebus hingga mendidih. Minum air rebusan jahe yang sudah didinginkan secara rutin untuk mendapat hasil yang maksimal.

Kedelai

Obat darah tinggi alami yang kelima adalah kedelai. Isoflavon dalam kedelai mampu meningkatkan produksi enzim yang dapat melebarkan pembuluh darah. Hasilnya, tekanan darah menjadi lebih terkontrol.

Anda bisa mengolah kacang kedelai menjadi berbagai macam hidangan, salah satunya adalah membuatnya dalam bentuk salad. Hidangan apapun yang ingin Anda buat, pastikan untuk mengolahnya dengan cara yang benar supaya manfaatnya tidak hilang.

Apakah belimbing bisa menurunkan darah tinggi

Apakah belimbing bisa menurunkan darah tinggi? Untuk penderita hipertensi, berikut obat darah tinggi alami yang bisa menjadi alternatif tambahan pengobatan dari dokter.

Banyak yang ingin mengetahui "apakah belimbing bisa menurunkan darah tinggi?" Pasalnya, banyak orang yang menyarankan untuk konsumsi buah belimbing untuk menurunkan darah tinggi.

Sejak dahulu, sebagian orang percaya bahwa buah belimbing bisa menurunkan darah tinggi. Buah belimbing dipercaya mengandung nutrisi yang bagus untuk menurunkan darah tinggi.

Lalu, apakah belimbing bisa menurunkan darah tinggi?

Dilansir dari website resmi RSUD Mangusada Kabupaten Badung, Bali, belimbing bisa berkhasiat untuk menurunkan darah tinggi.

Belimbing  adalah nama melayu untuk jenis tanaman buah dari keluarga Oxalidaceae, marga Averrhoa. Tanaman belimbing dibedakan menjadi dua yaitu belimbing manis (Averrhoa carambola) dan belimbing masam (Averrhoa bilimbi) atau lazim disebut sebagai belimbing wuluh.

Baca Juga: Jus Lidah Buaya Baik atau Buruk untuk Kesehatan Penderita Diabetes?

Dilihat dari komposisi gizinya, buah belimbing manis adalah sumber vitamin dan mineral yang baik. Belimbing adalah sumber vitamin C yang sangat baik. Konsumsi 100 gr belimbing  cukup untuk memenuhi 57  persen kebutuhan tubuh akan vitamin C setiap harinya.

Vitamin C dikenal sebagai senyawa yang dibutuhkan dalam berbagai proses penting didalam tubuh yaitu  pembentukan kolagen dalam jaringan pengikat sehingga berperan sebagai penyembuh luka,  pembentuk odontoblast (lapisan gigi ) sehingga gigi menjadi sehat dan tidak mudah tanggal, sebagai antioksidan untuk menangkal serangan radikal bebas penyebab berbagai kanker dan penyakit degeneratif. Vitamin C juga banyak hubungannya dengan berbagai fungsi yang melibatkan respirasi sel dan kerja enzim .

Buah belimbing juga mengandung serat pangan (dietary fiber) yang cukup baik. Konsumsi 100 gram belimbing cukup untuk memenuhi 14 persen kebutuhan tubuh akan serat pangan.

Serat pangan sangat dibutuhkan tubuh untuk menurunkan kadar kolesterol. Hal ini disebabkan oleh kemampuan serat untuk mengikat asam empedu, yaitu produk akhir dari metabolisme kolesterol.

Semakin banyak asam empedu yang berikatan dengan serat dan terbuang melalui proses buang air besar (BAB), semakin banyak kolesterol yang dimetabolisme. Mekanisme tersebut secara otomatis akan menurunkan kadar kolesterol.

Buah belimbing sangat baik dikonsumsi oleh penderita hipertensi atau darah tinggi. Suatu makanan dikatakan  makanan sehat untuk jantung dan pembuluh darah apabila mengandung rasio kalium : natrium minimal 5 : 1.

Buah belimbing mengandung kalium dan natrium dengan perbandingan 66 : 1, sehingga sangat bagus untuk menurunkan darah tinggi bagi penderita hipertensi.

Cara kerja kalium adalah  kebalikan dengan natrium, Jika natrium meningkatkan tekanan, kalium bekerja menurunkan tekanan darah.

Peran kalium bersama-sama dengan klorida membantu menjaga  tekanan osmotic dan keseimbangan asam basa. Kalium menjaga tekanan osmotic dalam cairan intraselular dan sebagian terikat dengan protein. Kalium juga membantu mengaktivasi enzim seperti piruvat kinase yang dapat menghasilkan asam piruvat dalam proses  metabolism karbohidrat.

Itulah daftar obat alami darah tinggi serta manfaat belimbing untuk menurunkan darah tinggi. Ingat, obat darah tinggi alami ini bukanlah pengganti obat hipertensi dari dokter.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×