Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
Studi telah menemukan bahwa asupan lebih tinggi buah citrus, seperti jeruk bali, lemon, maupun jeruk biasa dapat menurunkan risiko beberapa jenis kanker, termasuk kanker pankreas, kanker lambung, kanker saluran pencernaan, dan saluran pernapasan bagian atas.
Tapi, perlu diingat bahwa studi ini tidak memperhitungkan faktor lain yang mungkin terlibat. Jadi, diperlukan lebih banyak penelitian tentang bagaimana buah citrus secara khusus bisa memengaruhi perkembangan kanker.
Baca Juga: 4 Manfaat pala bagi kesehatan tubuh, bisa dongkrak performa seks
10. Biji rami
Tinggi serat serta lemak sehat jantung, biji rami bisa menjadi tambahan yang sehat untuk diet Anda.
Dilansir dari WebMD, beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa biji rami atau falxseed bahkan dapat membantu mengurangi pertumbuhan kanker dan membantu membunuh sel-sel kanker. Biji rami terutama dapat mengurangi pertumbuhan kanker pada kanker payudara dan kanker prostat.
Selain itu, karena tinggi serat, biji rami dipercaya dapat menurunkan risiko kanker kolorektal. 11. Tomat Lycopene adalah senyawa yang ditemukan dalam tomat yang bertanggung jawab atas warna merahnya yang cerah serta sifat antikankernya.
Beberapa penelitian telah menemukan bahwa peningkatan asupan likopen dan tomat dapat menyebabkan penurunan risiko kanker prostat. Meski demikian, masih diperlukan lebih banyak penelitian lagi untuk membuktikan manfaat tomat sebagai makanan pencegah kanker ini.
Baca Juga: Mengenal ragam nutrisi, berikut fungsinya untuk tubuh