Penulis: Belladina Biananda
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Para artis Indonesia berusaha untuk menjaga bentuk tubuhnya agar tetap ideal. Hal yang sama juga dilakukan oleh Aurel Hermansyah dan Nia Ramadhani. Cara diet yang mereka lakukan adalah dengan meninggalkan nasi.
Dilansir dari grid.id, Nia Ramadhani pernah menjelaskan cara diet yang dilakukannya. Cara diet yang dilakukan adalah dengan mengatur menu makannya. Pada pagi hari, Nia hanya makan telur.
Kemudian, Nia tidak mengonsumsi nasi pada siang hari. Ia justru mengonsumsi daging sebagai penggantinya. Untuk malam hari, Nia mengaku hanya mengonsumsi sebuah alpukat.
Baca Juga: Tren make up 2020 jadi lebih mantap kalau alatnya terawat
Tak berbeda jauh dengan Nia, artis bernama Aurel Hermansyah juga melakukan hal yang sama. Mengutip dari grid.id, cara diet yang dilakukan Aurel adalah dengan tidak makan nasi. Ia menggantinya dengan banyak makan sayur atau salad. Selain itu, Aurel juga rajin melakukan olahraga.
Sehatkah Cara Diet Tanpa Nasi?
Tak hanya Aurel Hermansyah dan Nia Ramadhani yang melakukan cara diet tanpa nasi. Salah satu presenter Indonesia, Dewi Hughes, juga melakukan hal yang sama.
Dari saluran Youtube miliknya, Dewi mengaku bahwa ia berhasil menurunkan berat badan sebanyak 90 kg. Pertanyaannya, apakah cara diet tanpa nasi aman?
Baca Juga: Berikut obat herbal yang ampuh menurunkan kadar asam urat tinggi
Cara diet tanpa nasi pada awalnya dikembangkan oleh Walter Kepmner pada 1939. Mengutip dari healthline.com, cara diet tanpa nasi kembali mendapat kepopuleran pada 2006 berkat buku berjudul “The Rice Diet Solution” yang diterbitkan lagi oleh penata diet, Kitty Gurkin Rosati.
Cara diet tanpa nasi berfokus pada pembatasan garam dan sodium dalam makanan. Hal itu sangat membantu tubuh untuk mengurangi jumlah air berlebih. Tak hanya itu, cara diet tanpa nasi juga bisa membatasi lemak jenuh dalam tubuh. Alih-alih mengonsumsi nasi, Anda bisa mengonsumsi sumber nutrisi lain, yaitu sayur, buah, biji-bijian, dan lain sebagainya.
Pada dasarnya, cara diet apapun cukup efektif untuk mengurangi berat badan, asalkan cara diet itu mengurangi jumlah kalori dengan menambah konsumsi sayur dan protein. Namun, healthline.com menambahkan bahwa penting bagi Anda untuk tetap memenuhi kebutuhan kalori tubuh.
Tergantung dari kondisi metabolisme tubuh dan jumlah aktivitas seseorang, jumlah kalori yang tidak terpenuhi selama melakukan cara diet apapun justru akan memberikan efek yang bertolak belakang dari mengurangi berat badan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
