kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

​Bolehkah minum susu dicampur teh? Ini penjelasannya


Jumat, 18 Desember 2020 / 11:00 WIB
​Bolehkah minum susu dicampur teh? Ini penjelasannya
ILUSTRASI. Bubble tea


Penulis: Virdita Ratriani

Tradisi meminum susu dicampur teh sudah muncul di kalangan masyarakat sejak lama. Misalnya teh tarik yang juga merupakan campuran susu dan teh. 

Minuman tersebut awalnya disajikan oleh masyarakat India muslim yang bermigrasi ke Semenanjung Melayu usai terjadinya Perang Dunia II. 

Selain itu, tradisi tersebut juga muncul di Eropa terutama di Inggris Raya. Padahal awalnya, masyarakat Eropa hanya minum teh hitam yang diimpor dari China, kemudian dari India.

Beberapa teh wangi juga dinikmati, dicampur dengan bergamot dan melati yang paling populer. Kemudian, mereka mulai menambahkan gula dan sedikit susu. 

Selanjutnya: Ibu hamil, jangan makan 5 makanan ini ya!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×