Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
Penelitian telah menemukan bahwa teh hijau dan lemon dikaitkan dengan beberapa manfaat untuk kesehatan jantung.
Faktanya, satu ulasan berjudul “Beneficial Effects of Citrus Flavonoids on Cardiovascular and Metabolic Health” melaporkan bahwa flavonoid jeruk, termasuk yang ditemukan dalam lemon, dapat menekan peradangan, meningkatkan fungsi pembuluh darah, dan mendukung kadar kolesterol yang sehat.
Studi lain berjudul “Effect on Blood Pressure of Daily Lemon Ingestion and Walking” menemukan bahwa orang yang mengonsumsi lemon setiap hari mengalami penurunan tekanan darah, terutama ketika mereka juga berjalan secara teratur.
Demikian pula, ulasan lain berjudul “Green tea consumption and risk of cardiovascular and ischemic related diseases: A meta-analysis” menunjukkan bahwa orang yang secara teratur mengonsumsi teh hijau memiliki risiko penyakit jantung, serangan jantung, dan stroke yang lebih rendah daripada mereka yang tidak minum teh hijau.
Baca Juga: Cara membantu menghilangkan kolesterol secara alami, rajinlah konsumsi minuman ini
5. Memelihara kesehatan otak
Meskipun penelitian lebih lanjut pada manusia diperlukan, beberapa penelitian menunjukkan bahwa teh hijau dan lemon dapat menawarkan beberapa manfaat potensial untuk kesehatan otak.
Misalnya, satu ulasan dari delapan penelitian berjudul “Green Tea Intake and Risks for Dementia, Alzheimer's Disease, Mild Cognitive Impairment, and Cognitive Impairment: A Systematic Review” menemukan bahwa minum teh hijau dikaitkan dalam beberapa penelitian dengan penurunan risiko demensia dan gangguan kognitif.
Studi lain berjudul “Associations of Green Tea Consumption and Cerebrospinal Fluid Biomarkers of Alzheimer's Disease Pathology in Cognitively Intact Older Adults: The CABLE Study” menemukan bahwa sering mengonsumsi teh hijau dapat meningkatkan metabolisme protein tertentu yang terlibat dalam perkembangan penyakit Alzheimer.
Beberapa penelitian tabung dan hewan juga menemukan bahwa senyawa tertentu dalam buah jeruk dapat mengurangi peradangan, fungsi otak melindungi, dan mencegah penumpukan plak di otak, yang dapat berkontribusi terhadap penyakit Alzheimer.
Baca Juga: 4 Cara membersihkan paru-paru ini mudah dilakukan, lo