kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.296.000   12.000   0,53%
  • USD/IDR 16.630   48,00   0,29%
  • IDX 8.118   -50,90   -0,62%
  • KOMPAS100 1.109   -6,40   -0,57%
  • LQ45 779   -5,88   -0,75%
  • ISSI 288   -0,02   -0,01%
  • IDX30 409   -3,13   -0,76%
  • IDXHIDIV20 459   -3,83   -0,83%
  • IDX80 122   -0,76   -0,62%
  • IDXV30 132   -0,59   -0,45%
  • IDXQ30 128   -0,82   -0,63%

Bisa menginfeksi, virus corona yang menyebar di udara bak asap rokok


Rabu, 08 Juli 2020 / 23:55 WIB
Bisa menginfeksi, virus corona yang menyebar di udara bak asap rokok


Sumber: Kompas.com | Editor: S.S. Kurniawan

Untuk menjelaskannya, dia menggunakan rokok untuk menunjukkan bagaimana virus menyebar. "Partikel mikroskopis kecil yang disebut aerosol berperilaku seperti asap rokok," ujarnya.

"Jadi, mereka akan lebih terkonsentrasi lebih dekat dengan perokok yang mungkin terinfeksi. Ketika Anda semakin jauh, maka paparannya akan jauh lebih sedikit," jelas Marr seperti dilansir CNN.

William Schaffner, pakar penyakit menular dan profesor kedokteran pencegahan dan penyakit menular di Vanderbilt University School of Medicine, bilang, sebagian besar penularan virus corona terjadi dalam jarak 3-6 kaki dari orang yang terinfeksi. 

Tapi, apakah ada jalan lain di mana virus bisa menjadi aerosol dan menyebar di udara? 

Baca Juga: Peringatan dari ilmuan: Virus corona bisa merusak otak

Schaffner mengatakan, potensi itu ada, jika penyelidikan kesehatan masyarakat di masa depan menemukan peristiwa penularan aerosol ini lebih umum dari yang diperkirakan saat ini, maka dapat mengubah prioritas. 

"Tapi saya tidak berpikir kita perlu mengubah semua unit AC (pendingin udara) di Amerika Serikat, bahkan di seluruh dunia berdasarkan rute transmisi ini," kata Schaffner. Dia lebih menekankan pentingnya menjaga jarak sosial dan menghindari kerumunan untuk menurunkan transmisi virus.

Penulis: Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Virus Corona Menyebar di Udara, Partikel Aerosol Covid-19 seperti Asap Rokok"

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×