Sumber: Kompas.com | Editor: Tri Sulistiowati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Gula darah rendah berbahaya untuk kesehatan. Ini cara menaikkan gula darah rendah yang cepat dan aman.
Kondisi saat kadar gula darah rendah di bawah normal disebut hipoglikemia.
Baca Juga: Selain teh hijau, ini teh yang ampuh merontokkan kolesterol jahat dalam tubuh
Melansir Mayo Clinic, seseorang umumnya dinyatakan mengalami hipoglikemia apabila hasil pengecekan gula darah puasanya di bawah 70 miligram per desiliter (mg/dL).
Kadar gula darah rendah membutuhkan penanganan segera. Pasalnya, gula atau glukosa adalah sumber utama energi.
Gejala gula darah rendah
Saat gula darahnya drop, penderita jamak mengalami gejala darah rendah di antaranya:
- Detak jantung tidak teratur atau terlalu cepat
- Kelalahan
- Kulit pucat
- Limbung
- Gelisah
- Berkeringat
- Lapar
- Mudah marah
- Kesemutan atau mati rasa pada bibir, lidah, atau pipi
Gejala kurang gula darah yang parah bisa meliputi kebingungan, gangguan penglihatan, kejang, sampai pingsan atau hilang kesadaran.
Penyebab gula darah rendah
Penyebab gula darah rendah bisa dipengaruhi beragam kondisi.
Jika punya riwayat diabetes, kadar gula darah bisa rendah karena terlalu banyak asupan insulin atau obat diabetes.
Kurang gula darah pada penderita diabetes juga bisa disebabkan penderita kurang asupan makanan setelah minum obat diabetes, atau penderita olahraga berlebihan.
Bagi orang tanpa riwayat diabetes, penyebab gula darah rendah bisa karena efek samping obat, konsumsi alkohol berlebihan, penyakit hepatitis dan ginjal, kurang hormon, dan kelaparan.
Hipoglikemia biasanya terjadi sebelum seseorang makan. Namun, ada juga gejala gula darah rendah yang muncul setelah makan.
Kondisi ini bsia dipengaruhi tubuh terlalu banyak memproduksi insulin.
Mengingat efek gula darah rendah bisa menyebabkan kejang sampai hilang kesadaran, kondisi gula darah rendah membutuhkan penanganan segera.
Cara menaikkan gula darah yang aman dan cepat
Karena gula darah sangat dipengaruhi asupan makanan dan minuman, salah satu cara menaikkan gula darah yang cepat dan aman bisa dengan makan atau minum.
Melansir Healthline, American Diabetes Association merekomendasikan aturan 15-15 saat kadar gula darah seseorang di bawah 70 mg/dL.
Aturan 15-15 artinya, makan setidaknya 15 gram karbohidrat, tunggu reaksinya setelah 15 menit, lalu periksa kembali kadar gula darah tubuh.
Jika kadar gula darah masih di bawah 70 mg/dL, konsumsi lagi 15 gram karbohidrat, tunggu kembali reaksinya 15 menit, baru periksa kembali kadar gula darah tubuh.
Dari beberapa jenis makanan atau minuman, cara menaikkan gula darah yang aman dan cepat bisa dengan makan atau minum:
- Sepotong buah seperti pisang, apel, jeruk
- 2 sendok makan kismis
- 15 butir anggur
- 1/2 cangkir soda
- 1 cangkir susu bebas lemak
- 1 sendok makan madu
- 1 sendok makan gula yang dilarutkan dalam air
Jenis karbohidrat berserat tinggi seperti roti gandum membutuhkan waktu lebih lama untuk diserap ke dalam aliran darah.
Sehingga, gula darah membutuhkan waktu lebih lama untuk kembali naik.
Cara menaikkan gula darah tanpa makanan
Penderita hipoglikemia parah bisa berkonsultasi kepada dokter terkait cara menaikkan gula darah tanpa makanan.
Dokter umumnya meresepkan glukagon untuk penderita hipoglikemia parah yang gula darahnya sering anjlok.
Glukagon adalah hormon yang bisa memicu hati agar melepaskan glukosa ke dalam aliran darah.
Perlengkapan yang hanya tersedia atas rekomendasi dokter ini umumnya digunakan penderita gula darah rendah yang tidak bisa makan dan minum atau dalam kondisi tidak sadarkan diri.
Pada kasus hipoglikemia berat, penderita umumnya perlu dibantu tenaga medis atau orang lain untuk menyuntikkan glukagon ke lengan, paha, atau bokong.
Umumnya, glukagon diberikan dalam kondisi darurat gula darah rendah atau anjlok.(Mahardini Nur Afifah)
Baca Juga: 6 jenis olahraga yang cocok dan baik untuk penderita diabetes
Selanjutnya: Diet tinggi serat bisa meredakan peradangan asam urat, benarkah?
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Cara Menaikkan Gula Darah yang Aman dan Cepat",
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News