Penulis: Virdita Ratriani
KONTAN.CO.ID - Apa yang dimaksud dengan stres dan cara mengatasi stres akan dijelaskan dalam artikel ini. Stres adalah reaksi seseorang baik secara fisik maupun emosional (mental/psikis) apabila ada perubahan dari lingkungan yang harus menyesuaikan diri.
Dirangkum dari laman resmi Kementerian Kesehatan, stres adalah bagian alami dan penting dari kehidupan, tetapi jika berat dan berlangsung lama bisa merusak kesehatan kita. Remaja bereaksi terhadap stres dengan cara yang berbeda-beda.
Meskipun dapat membantu menjadi lebih waspada dan antisipasi ketika dibutuhkan, stres juga bisa menyebabkan gangguan emosional dan fisik.
Seseorang yang stres biasanya akan tampak gelisah, cemas, dan mudah tersinggung. Stres juga dapat mengganggu konsentrasi, mengurangi motivasi, dan pada kasus tertentu, memicu depresi.
Stres bukan saja bisa memengaruhi psikologi penderitanya, tetapi juga dapat berdampak kepada cara bersikap dan kesehatan fisik mereka. Lantas, apa dampak stres dan cara mengatasi stres?
Baca Juga: Kesehatan Mental adalah Kesejahteraan Emosi: Faktor, Tanda, Gangguan Mental Health
Dampak stres baik psikis dan fisik
Berikut adalah contoh dampak stres terhadap perilaku seseorang:
- Menjadi penyendiri dan enggan berinteraksi dengan orang lain.
- Enggan makan atau makan secara berlebihan.
- Marah-marah, dan terkadang kemaharan itu sulit dikendalikan.
- Menjadi perokok atau merokok secara berlebihan.
- Mengonsumsi minuman beralkohol secara berlebihan.
- Penyalahgunaan obat-obatan narkotika.
Baca Juga: 7 Manfaat Bengkuang bagi Kesehatan: Bisa untuk Diet dan Baik bagi Jantung
Sementara itu, berikut ini adalah masalah kesehatan yang dapat timbul akibat stres:
- Gangguan tidur
- Lelah
- Sakit kepala
- Sakit perut
- Nyeri dada
- Nyeri atau tegang pada otot
- Penurunan gairah seksual
- Obesitas
- Hipertensi
- Diabetes
- Gangguan jantung
Baca Juga: Terlalu Lama WFH Bisa Membuat Lelah Mental. Kenali Tandanya!
Cara mengatasi stres
Banyak faktor yang dapat menyebabkan seseorang mengalami stres, sebagian di antaranya adalah masalah keuangan, hubungan sosial, atau tuntutan di dalam pekerjaan.
Untuk cara mengatasi stres, kunci utamanya adalah mengidentifikasi akar permasalahan dan mencari solusinya. Nah, berikut adalah sejumlah cara mengatasi stres yang bisa dilakukan:
- Bicarakan keluhan dengan seseorang yang dapat dipercaya.
- Kembangkan hobi yang bermanfaat.
- Meningkatkan ibadah dan mendekatkan diri pada Tuhan.
- Jagalah kesehatan dengan olahraga atau aktivitas fisik secara teratur, tidur cukup, makan makanan bergizi seimbang, serta terapkan perilaku bersih dan sehat.
- Belajar menerima suatu masalah yang sulit diatasi atau hal-hal yang tidak dapat diubah.
- Selalu berpikir positif dan memandang bahwa segala sesuatu yang terjadi di dalam hidup ada hikmahnya.
- Meminta saran dari orang terpercaya untuk mengatasi masalah yang sedang dialami.
- Belajar mengendalikan diri dan selalu aktif dalam mencari solusi.
- Melakukan aktivitas fisik, meditasi, atau teknik relaksasi guna meredakan ketegangan emosi dan menjernihkan pikiran.
- Melakukan hal-hal baru yang menantang dan lain dari biasanya guna meningkatkan rasa percaya diri.
- Menyisihkan waktu untuk melakukan hal-hal yang disukai.
- Melibatkan diri dalam kegiatan-kegiatan sosial untuk membantu orang lain. Cara mengatasi stres ini dapat membuat seseorang lebih tabah dalam menghadapi masalah, terutama jika bisa membantu seseorang yang memiliki masalah lebih berat dari yang dialaminya.
Selain itu, hindari cara mengatasi stres yang bersifat negatif, seperti merokok, mengonsumsi minuman beralkohol secara berlebihan, atau menggunakan narkoba.
Penting juga untuk bekerja dengan mengedepankan kualitas bukan kuantitas, agar manajemen waktu lebih baik dan hidup juga lebih seimbang.
Nah, jadi itulah mengenai apa yang dimaksud dengan stres dan cara mengatasi stres yang bisa dilakukan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
