Reporter: Tri Sulistiowati | Editor: Tri Sulistiowati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asam urat tinggi harus segera diobati agar tidak memicu penyakit batu ginjal. Ini tujuh tanda asam urat tinggi tak terkendali.
Asam urat merupakan bahan buangan tubuh yang biasanya terdapat di dalam darah.
Baca Juga: Cara Menggunakan Minyak Esensial yang Benar untuk Memperindah Rambut
Mengutip dari The Health Site, pembentukan asam urat tergantung pada penguraian zat kimia yang disebut purin. Normalnya, asam urat larut bersama darah, mencapai ginjal, dan melewati tubuh bersama urin.
Namun, bila terjadi pembentukan purin yang berlebihan atau bila ginjak tidak berfungsi dengan baik maka asam urat tetap berada di dalam tubuh.
Terlalu banyak asam urat dalam tubuh bisa menyebabkan kondisi yang disebut hiperurisemia.
Kondisi kesehatan ini bisa menyebabkan pembentukan kristal asam urat yang menetap di persendian dan menyebabkan asam urat, bentuk radang sendi yang menyakitkan.
Asal tahu saja, kristal-kristal asam urat bisa mengendap di ginjal, menyebabkan kondisi yang disebut batu ginjal.
Gejala asam urat tinggi
Asam urat tinggi yang tidak terkendali bisa memicu komplikasi kesehatan yang parah.
Berikut gejala asam urat tinggi yang bisa membantu Anda mengetahui penyakit ini sedini mungkin:
- Nyeri pada persendian
- Kekakuan sendi
- Kesulitan dalam menggerakkan sendi
- Kemerahan di daerah yang terkena
- Pembengkkan
- Sendi cacat
Asam urat tinggi bisa menyebabkan batu ginjal
Efek samping lain yang parah dari asam urat tinggi adalah penyakit ginjal.
Kristal asam urat yang tidak ditangani bisa mengendap di ginjal dan menyebabkan penyakit batu ginjal.
Berikut gejala batu ginjal akibat asam urat tinggi:
- Sakit perut bagian bawah yang parah
- Nyeri di daerah samping
- Mual atau muntah
- Nyeri saat buang air kecil
- Darah dalam urin
- Bau busuk di urin
- Perubahan siklus buang air kecil
Gejala asam urat tinggi yang harus diwaspadai
Asam urat tinggi yang tidak terkendali bisa memicu penyakit batu ginjal.
Berikut tujuh tanda peringatan asam urat tinggi yang tidak terkendali:
- Nyeri sendi yang parah
- Sakit perut akut
- Darah dalam urin
- Benjolan keras ditemukan di bawah kulit di dekat area persendian
- Meningkatnya keinginan buang air kecil
- Urin berbau busuk
- Kekakuan sendi
- Kemerahan di area persendian
- Pembengkakan yang tidak bisa dijelaskan disertai nyeri pada persendian.
Baca Juga: Bahan Alami Ini Bisa Melumpuhkan Kolesterol dan Asam Urat Tinggi
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
