Reporter: Tri Sulistiowati | Editor: Tri Sulistiowati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Hubungan seks selama masa kehamilan memberikan banyak manfaat salah satunya meningkatkan kekebalan tubuh.
Melakukan hubungan seks secara rutin dengan pasangan bisa meningatkan keharmonisan.
Baca Juga: Jahe Bermanfaat Meningkatkan Libido dan Kesuburan
Selain itu, hubungan seks bermanfaat meningkatkan mood, kekebalan tubuh, dan lainnya.
Namun, amankah melakukan hubungan seks saat hamil?
Mengutip dari WebMD, hubungan seks tidak membahayakan bayi pada tahap apapun selama kehamilan normal.
Bayi dilindungi oleh otot rahim yang kuat, cairan ketuban, dan sumbat lendir yang berkembang di sekitar leher rahim.
Bisakah seks memicu persalinan
Banyak penelitian menunjukkan bahwa seks vaginal selama kehamilan tidak memiliki hubungan dengan peningkatan risiko persalinan prematur atau kelahiran prematur.
Dokter akan menyarankan untuk menghindari hubungan seksual selama kehamilan bila Anda berada dalam kondisi tertentu atau rentan.
Efek kehamilan pada dorongan seks
Kehamilan memengaruhi dorongan seks dengan cara yang berbeda dan tidak ada respon yang khas.
Dorongan hormon dan peningkatan aliran darah ke alat kelamin bisa meningkatkan gairah seks seseorang, terutama pada masa trimester kedua.
Kehamilan juga bisa mempengaruhi gairah seks pasangan yang sedang hamil. Beberapa orang mungkin mengalami peningkatan ketertarikan pada pasangan hamil karena perubahan bentuk tubuh, seperti peningkatan ukuran payudara.
Namun, sebagian orang mungkin mengalami penurunan gairah seks yang disebabkan oleh fluktuasi hormon, merasa kurang nyaman pada tubuh, penurunan energi, atau rasa sakit.
Manfaat seks saat hamil
Perlu Anda ketahui, melakukan hubungan seks selama masa kehamilan memberikan banyak manfaat untuk pasangan yakni:
1. Orgasme yang lebih baik
Peningkatan aliran darah ke alat kelamin bisa memicu peningkatan jumlah orgasme yang lebih kuat untuk perempuan hamil.
2. Tubuh tetap bugar
Seks bisa membakar kalori dan membantu menjaga tubuh tetap fit.
3. Meningkat keharmonisan
Beberapa pasangan menemukan bahwa aktivitas seksual selama masa kehamilan bisa membuat mereka menjadi lebih dekat.
4. Meningkatkan kekebalan tubuh
Hasil sebuah penelitian tahun 2004 menunjukkan bahwa seks bermanfaat meningkatkan lgA yang merupakan antibodi yang membantu mencegah pilek dan infeksi lainnya.
5. Membuat bahagia
Orgasme melepaskan endorfin yang bisa membantu ibu dan bayi merasa senang dan rileks.
Baca Juga: Rutin Melakukan Hubungan Seks Bisa Menguatkan Jantung Laki-Laki
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
