Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
Sebuah publikasi berjudul “Effects of weight loss during a very low carbohydrate diet on specific adipose tissue depots and insulin sensitivity in older adults with obesity: a randomized clinical trial” menunjukkan bahwa diet karbohidrat memang terbukti dapat menurunkan berat badan pada orang lansia.
Namun, sampai saat ini belum ada penelitian komprehensif mengenai dampak jangka panjang dari diet ini.
2. Konsumsi protein dalam jumlah cukup
Setiap makanan yang dikonsumsi harus mengandung gizi seimbang, yang mencakup protein, lemak, karbohidrat kompleks, dan sayuran.
Merangkum sebuah studi berjudul “Preserving Healthy Muscle during Weight Loss”, protein dalam jumlah yang disarankan sangat penting untuk membantu menjaga kesehatan dan massa otot.
Baca Juga: Makanan dan minuman yang bisa meningkatkan kesuburan perempuan
Untuk pria, konsumsi protein yang disarankan sebanyak 56 - 91 gram per hari, sedangkan wanita sebesar 46 - 75 gram per hari. Beberapa makanan yang menjadi sumber protein antara lain daging, ikan, telur, dan biji-bijian.
3. Konsumsi sayuran
Selain protein yang cukup, konsumsi sayuran juga sangat penting. Sayuran mengandung banyak nutrisi yang dibutuhkan tubuh. Konsumsi sayuran dalam jumlah banyak pun tidak masalah karena tidak akan meningkatkan kalori atau karbohidrat secara drastis.
Beberapa sayur yang disarankan antara lain brokoli, bayam, tomat, dan sayuran lainnya.
Baca Juga: Cara menurunkan berat badan secara cepat tanpa membahayakan kesehatan