kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.508.000   10.000   0,67%
  • USD/IDR 15.930   -61,00   -0,38%
  • IDX 7.141   -39,42   -0,55%
  • KOMPAS100 1.095   -7,91   -0,72%
  • LQ45 866   -8,90   -1,02%
  • ISSI 220   0,44   0,20%
  • IDX30 443   -4,74   -1,06%
  • IDXHIDIV20 534   -3,94   -0,73%
  • IDX80 126   -0,93   -0,74%
  • IDXV30 134   -0,98   -0,72%
  • IDXQ30 148   -1,09   -0,73%

Makanan dan minuman yang bisa meningkatkan kesuburan perempuan


Senin, 24 Mei 2021 / 15:35 WIB
Makanan dan minuman yang bisa meningkatkan kesuburan perempuan


Sumber: Kompas.com | Editor: Tri Sulistiowati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sederet makanan dan minuman yang bisa meningkatkan kesuburan perempuan bila dikonsumsi secara rutin. 

Ketika sepasang suami istri memutuskan bahwa mereka siap untuk menjadi orang tua, mereka sering menerapkan perubahan dalam gaya hidup untuk meningkatkan kesehatan dan membantu mempersiapkan diri untuk menjadi orang tua. 

Baca Juga: 7 Makanan dan minuman yang baik untuk kesehatan empedu

Salah satu perubahan terbesar yang wanita lakukan untuk mempersiapkan kehamilan adalah beralih ke pola makan yang sehat. 

Makan sehat mungkin tidak cukup bagi pasangan yang mengalami kesulitan hamil. Ada beberapa jenis makanan dan minuman yang sangat spesifik dan telah dikaitkan dengan kemungkinan peningkatan kesuburan. 

Berikut 8 jenis makanan dan minuman yang bermanfaat untuk meningkatkan kesuburan perempuan di antaranya : 

1. Susu, keju, yogurt, dan es krim 

Kalsium adalah nutrisi penting bagi perempuan dalam semua tahap kehidupan, termasuk kehamilan. 

Kebanyakan ibu hamil memahami pentingnya mendapatkan cukup kalsium untuk mendukung perkembangan tulang bayi, serta untuk menjaga pasokan kalsium tubuhnya sendiri. 

Kalsium pun penting artinya selama fase prakonsepsi untuk membantu meningkatkan kesuburan. 

Menambah asupan kalsium dari sumber makanan kaya lemak susu, seperti susu, yogurt, es krim dan keju, tidak hanya akan membantu memperkuat tulang. Tetapi sebenarnya juga membantu sistem reproduksi berfungsi lebih efisien. 

Alasan hubungan antara susu dan meningkatnya kesuburan belum dipahami. Tetapi para ilmuwan telah melakukan banyak penelitian pada subjek, yang semuanya mengarah ke manfaat asupan tinggi kalsium pada kesehatan reproduksi. 

Perempuan yang mencoba untuk hamil harus memenuhi sekitar 1.000 miligram kalsium per hari, setara dengan sekitar 8 ons gelas susu. 

Penelitian terbaru menyimpulkan bahwa produk susu yang dikonsumsi harus yang tinggi lemak untuk meningkatkan kesuburan. 

Meski alasannya tidak diketahui, tapi menurut studi terakhir, produk susu rendah lemak tidak memiliki efek positif yang sama untuk meningkatkan kesuburan. 

Bahkan, penelitian menemukan, perempuan yang mengonsumsi susu rendah lemak memiliki penurunan kesuburan. 

Selama berat badan Anda berada dalam kisaran normal, sebaiknya pilih susu tinggi lemak untuk setidaknya satu porsi harian kalsium Anda. 

2. Karbohidrat kompleks 

Dalam beberapa tahun terakhir, karbohidrat telah mendapat cap buruk. Banyak orang menghindari karbohidrat dengan alasan dapat membuat lingkar pinggang besar. 

Beberapa perempuan yang sedang berusaha untuk hamil keliru jika mereka berpikir bahwa harus menghindari karbohidrat untuk mempertahankan berat badan mereka. 

Tidak semua karbohidrat diciptakan sama. Karbohidrat kompleks, seperti biji-bijian, tidak hanya sehat, tetapi dapat membantu meningkatkan kesuburan, tidak seperti karbohidrat yang ditemukan dalam roti olahan dan nasi putih. 

Ketika Anda mengonsumsi karbohidrat olahan, maka kadar gula darah dan insulin meningkat. Hal ini dapat mengganggu hormon yang bertanggung jawab untuk reproduksi, yang dapat menunda atau mencegah pembuahan. 

3. Buah dan sayuran berwarna cerah 

Bukan rahasia lagi kalau buah dan sayuran adalah sumber gizi yang sangat penting bagi pria dan wanita. 

Selain kaya akan vitamin, mineral dan nutrisi penting, buah-buahan segar dan sayur-sayuran kaya antioksidan dan fitokimia yang membantu menghilangkan radikal bebas. 

Ketika radikal bebas menumpuk di dalam tubuh, mereka dapat menyebabkan sejumlah besar masalah kesehatan, termasuk gangguan pada hormon reproduksi. 
Bahkan buah dan sayuran juga dapat menghilangkan racun yang dapat mengganggu pembuahan. 

Saat memilih buah dan sayuran, isilah piring Anda dengan berbagai warna buah yang cerah sebanyak mungkin. Sebagai aturan umum, semakin kuat warnanya, semakin lebih banyak kandungan nutrisi pada buah atau sayuran. 

Berries adalah buah yang sangat bergizi. Makanan ini membantu melindungi sel-sel Anda dari kerusakan dan mencegah penuaan sel. 

Buah ini tidak hanya mempengaruhi tubuh Anda, tetapi juga telur dalam saluran reproduksi. 

Jauhi segala macam buah dan sayur kalengan yang memiliki nilai gizi yang sangat sedikit dan penuh dengan bahan pengawet dan pemanis buatan. 

4. Daging ayam 

Konsumsi daging ayam sangat penting karena makanan ini tinggi protein dan zat besi, yang sangat penting bagi perempuan yang sedang berusaha untuk hamil. 
Besi dan protein sangat penting bagi perempuan sebelum dan selama kehamilan. 
Meskipun zat besi dan protein dapat ditemukan juga pada produk non-hewani, tetapi ada hubungan yang signifikan antara protein hewani dan peningkatan kesuburan. 

Penelitian menunjukkan bahwa wanita yang kekurangan zat besi lebih mungkin untuk menderita kemandulan daripada mereka yang kebutuhan zat besinya tercukupi. 

Ini tidak berarti bahwa semua protein Anda harus berasal dari daging hewan tanpa lemak, tetapi bertujuan untuk setidaknya satu porsi per hari. 

Pastikan untuk memilih ayam yang diproses dengan teknik sehat seperti memanggang, dan menghindari ayam yang digoreng atau tinggi lemak. 

5. Telur 

Banyak orang yang terkejut mengetahui bahwa telur merupakan makanan super kuat yang secara dramatis dapat meningkatkan kesehatan reproduksi. 

Telur kaya akan vitamin dan nutrisi penting seperti protein dan kolin. Asupan kolin sangat dibutuhkan sebelum dan saat kehamilan karena meningkatkan kemampuan tubuh untuk menyerap asam folat. 

Asam folat sangat penting selama tahap prakonsepsi dan awal kehamilan untuk mencegah bayi lahir cacat saraf seperti spina bifida. 

Mengkonsumsi hanya satu telur per hari dapat meningkatkan kadar kolin yang cukup untuk meningkatkan penyerapan asam folat dua kali lipat. 

6. Sayuran berdaun hijau 

Selain semua antioksidan yang ditemukan dalam sayuran berdaun hijau seperti bayam dan kangkung, sayuran ini juga kaya dengan zat besi. 

Besi sangat penting untuk mempertahankan siklus menstruasi seimbang, karena banyak wanita yang kekurangan zat besi cenderung memiliki menstruasi yang tidak teratur. 

Ketika wanita mengalami gangguan pada siklus menstruasi mereka, mereka cenderung untuk dapat hamil. 

Dengan memasukkan sayuran berdaun hijau ke dalam menu Anda setiap hari, Anda dapat meningkatkan kadar zat besi Anda secara signifikan hanya dalam satu bulan. 

7. Kacang-kacangan dan biji-bijian

Kacang-kacangan dan biji-bijian dicerna lebih lambat di dalam tubuh, yang membantu mengatur tingkat insulin dan meningkatkan ovulasi. 

Selain itu, kacang-kacangan dan biji-bijian juga mengandung asam lemak Omega-3, asam lemak esensial yang memiliki efek langsung pada tingkat hormon. 

Kacang dan biji-bijian juga sangat tinggi antioksidan. Selain menghilangkan radikal bebas, antioksidan membantu untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan mengurangi kemungkinan tubuh wanita dari menyerang sperma pria. 

8. Minyak zaitun 

Sebagaimana disebutkan di atas, Omega-3 diyakini memiliki efek yang sangat besar pada peningkatan kesuburan. Omega-3 biasanya ditemukan pada minyak zaitun. 

Studi menunjukkan bahwa Omega 3 benar-benar dapat meningkatkan kualitas baik sperma atau pun sel telur, sehingga menjadi bagian penting dari diet kesuburan bagi pria dan wanita yang berusaha untuk hamil.

Baca Juga: 5 Manfaat infused water jeruk nipis: menurunkan berat badan sampai kolesterol

Selanjutnya: 7 Makanan yang bisa meredakan radang sendi

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "8 Makanan Peningkat Kesuburan Wanita", 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×