kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.487.000   72.000   2,98%
  • USD/IDR 16.610   15,00   0,09%
  • IDX 8.238   149,11   1,84%
  • KOMPAS100 1.145   25,73   2,30%
  • LQ45 820   23,58   2,96%
  • ISSI 290   4,46   1,56%
  • IDX30 429   13,21   3,18%
  • IDXHIDIV20 487   16,89   3,59%
  • IDX80 127   2,85   2,30%
  • IDXV30 135   1,26   0,95%
  • IDXQ30 136   4,84   3,69%

13 Gejala penyakit jantung yang terkadang tak disadari pengidapnya


Senin, 22 Maret 2021 / 09:55 WIB
13 Gejala penyakit jantung yang terkadang tak disadari pengidapnya
ILUSTRASI. Tanda-tanda penyakit jantung terkadang mirip dengan masuk angin, gangguan pencernaan, atau masalah pernapasan. Alhasil, banyak orang tidak menyadari dirinya tengah mengalami gejala penyakit jantung. REUTERS/Fabrizio Bensch


Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Ketika jantung tidak dapat memompa darah dengan kecepatan yang biasanya, darah bisa kembali ke pembuluh darah. Hal itu membuat ginjal sulit mengeluarkan air dan natrium berlebih dari tubuh. 

Dampaknya, beberapa bagian tubuh terutama bagian bawah seperti kaki jadi bengkak. 

12. Tersedak 

Terkadang, rasa sesak napas dan sakit dada yang dirasakan penderita penyakit jantung sampai membuat tersedak. Rasa tersedak ini muncul dari tekanan di dekat tenggorokan. 

Jika Anda merasakan tersedak dan gejala penyakit jantung lain, segera hubungi dokter. 

13. Tidak enak badan 

Tanda penyakit jantung lainnya yang kerap tidak disadari adalah rasa tidak enak badan. Rasa tidak badan ini mulanya muncul dari nyeri dada atau mual seperti saat masuk angin. 

Bedanya, tidak enak badan pada penyakit jantung kerap muncul tiba-tiba dan tanpa penyebab jelas.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "13 Gejala Penyakit Jantung yang Kerap Tidak Disadari Pengidapnya"
Penulis : Mahardini Nur Afifah
Editor : Mahardini Nur Afifah

Selanjutnya: ​Inilah posisi tidur yang berbahaya bagi ibu hamil

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×