Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
5. Mengelola stres
Stres memiliki dampak signifikan pada kadar gula darah. Tubuh mengeluarkan hormon stres saat berada di bawah tekanan, dan hormon ini meningkatkan kadar gula darah.
Penelitian menunjukkan bahwa mengelola stres melalui meditasi dan olahraga juga dapat membantu menurunkan kadar gula darah.
6. Tidur yang cukup
Tidur membantu seseorang mengurangi jumlah gula dalam darahnya. Tidur yang cukup setiap malam adalah cara terbaik untuk membantu menjaga kadar gula darah pada tingkat normal.
Kadar gula darah cenderung melonjak di pagi hari. Pada kebanyakan orang, insulin akan memberi tahu tubuh apa yang harus dilakukan dengan kelebihan gula, yang menjaga kadar gula darah tetap normal.
Kurang tidur dapat memiliki efek yang mirip dengan resistensi insulin, yang berarti bahwa kadar gula darah seseorang dapat melonjak secara signifikan karena kurang tidur.
7. Pertahankan berat badan yang sehat
Menurunkan berat badan membantu mengontrol kadar gula darah. Kelebihan berat badan dikaitkan dengan peningkatan insiden diabetes dan kejadian resistensi insulin yang lebih besar.
Studi menunjukkan bahwa mengurangi berat badan bahkan hanya 7 persen dapat mengurangi kemungkinan terkena diabetes hingga 58 persen.
Baca Juga: Simak 7 Manfaat Apel Untuk Kesehatan yang Jarang Diketahui
8. Hidrasi
Hidrasi yang tepat adalah kunci gaya hidup sehat. Bagi orang yang khawatir tentang menurunkan gula darah tinggi, itu sangat penting.
Minum cukup air mencegah dehidrasi dan juga membantu ginjal mengeluarkan gula ekstra dari tubuh dalam urin.
Mereka yang ingin mengurangi kadar gula darah harus meraih air dan menghindari semua minuman manis, seperti jus buah atau soda, yang dapat meningkatkan kadar gula darah.
Orang dengan diabetes harus mengurangi asupan alkohol hingga setara dengan satu minuman per hari untuk wanita dan dua untuk pria kecuali pembatasan lain berlaku.