kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,51   10,20   1.12%
  • EMAS1.350.000 0,52%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

10 Bahaya Konsumsi Minuman Alkohol Berlebihan dan Cara Berhentinya


Rabu, 01 November 2023 / 16:01 WIB
10 Bahaya Konsumsi Minuman Alkohol Berlebihan dan Cara Berhentinya
ILUSTRASI. 10 Bahaya Konsumsi Minuman Alkohol Berlebihan dan Cara Berhentinya. REUTERS/Charles Platiau


Penulis: Bimo Kresnomurti

Bahaya Konsumsi Minuman Alkohol - JAKARTA. Simak sederet bahaya konsumsi minuman alkohol berlebihan bagi kesehatan. Konsumsi segala jenis alkohol dalam bentunk minuman tentu memiliki dampak negatif jangka pendek maupun panjang.

Minuman alkohol adalah zat kimia yang dapat ditemukan dalam berbagai minuman seperti bir, anggur, wiski, dan sejenisnya.

Alkohol, juga dikenal sebagai etanol, adalah senyawa kimia yang memiliki efek psikoaktif pada otak dan sistem saraf pusat. Ini adalah zat adiktif yang dapat memengaruhi perilaku, kognisi, dan suasana hati seseorang

Saat dikonsumsi dalam jumlah yang wajar, alkohol dapat memberikan efek relaksasi dan sosial.

Baca Juga: Inilah 9 Makanan Sehat untuk Menjaga Ginjal Tetap Fit dan Cegah Penyakit

Arak Bali salah satu minuman beralkohol

Namun, ketika dikonsumsi secara berlebihan, alkohol dapat memiliki dampak serius pada kesehatan fisik, mental, dan sosial seseorang.

Tentu ada beberapa dampak yang bisa dijelaskan saat seseorang konsumsi alkohol dan dampak negatifnya saat dikonsumsi secara berlebihan.

Nah, Anda perlu mengetahui bahaya konsumsi minuman alkohol dengan takaran yang sembarangan.

Untuk itu, kenali beberapa bahaya konsumsi minuman alkohol berlebihan terhadap kesehatan tubuh dilansir dari WebMD.

Baca Juga: 7 Makanan dan Minuman yang Tidak Boleh Dikonsumsi Bersamaan

1. Penyakit jantung

Anda mungkin tahu tentang bahaya penggumpalan darah dan tingginya kadar lemak dan kolesterol dalam tubuh. Alkohol membuat kedua hal tersebut lebih mungkin terjadi.

Penelitian terhadap peminum berat juga menunjukkan bahwa mereka lebih mungkin mengalami kesulitan memompa darah ke jantung dan memiliki peluang lebih tinggi untuk meninggal akibat penyakit jantung.

2. Kerusakan Hati

Alkohol adalah racun, dan tugas hati adalah membuangnya dari tubuh Anda. Namun hati mungkin tidak dapat mengimbanginya jika Anda minum terlalu banyak dan terlalu cepat.

Konsumsi alkohol berlebihan bisa membunuh sel-sel hati, dan menyebabkan jaringan parut yang disebut sirosis.

Lebih buruk lagi, konsumsi alkohol dalam jumlah besar dalam jangka panjang juga dapat menyebabkan penyakit hati berlemak alkoholik, sebuah tanda bahwa hati Anda tidak berfungsi sebagaimana mestinya.

3. Masalah Otak dan Sistem Saraf

Konsumsi alkohol mempengaruhi jalur komunikasi otak. Hal ini membuat Anda lebih sulit berpikir dan berbicara dengan jernih, mengingat sesuatu, mengambil keputusan, dan menggerakkan tubuh.

Minum alkohol dalam jumlah banyak juga dapat menyebabkan masalah kesehatan mental seperti depresi dan demensia. Anda mungkin mengalami kerusakan saraf yang menyakitkan yang mungkin berlangsung lama setelah Anda sadar.

4. Anemia

Konsumsi alkohol berlebihan memubat tubuh tidak bisa menghasilkan cukup sel darah merah yang sehat untuk memindahkan oksigen.

Sehingga itu mungkin menyebabkan bisul, peradangan, dan masalah lainnya. Terlalu banyak minuman keras juga dapat membuat cenderung melewatkan waktu makan, yang dapat mengurangi kadar zat besi dalam tubuh Anda.

5. Kanker

Nah, konsumsi alkohol juga memiliki hubungan yang jelas antara penggunaan alkohol dalam jumlah besar dan berbagai jenis kanker. Alkohol dapat merusak sel-sel di mulut, tenggorokan, kotak suara, dan kerongkongan.

Hal ini dapat menyebabkan kanker di hati, payudara, dan usus. Alkohol dapat membantu bahan kimia penyebab kanker dalam tembakau dan sumber lain memasuki sel Anda dengan lebih mudah.

6. Kejang

Konsumsi minuman alkohol berlebihan dan jangka panjang dapat meningkatkan peluang terkena epilepsi. Selain itu, efek paling mudah ditemui dari konsumsi dapat menyebabkan kejang.

7. Risiko nyeri jangka panjang

Bentuk radang sendi ini disebabkan oleh penumpukan asam urat yang menyakitkan di persendian. Anda bisa terkena asam urat karena terlalu banyak mengonsumsi makanan tinggi bahan kimia yang disebut purin, termasuk alkohol terutama bir dan minuman keras.

8. Mudah terinfeksi bakteri

Minum berlebihan dapat menghambat sel kekebalan tubuh melawan virus dan bakteri. Ini juga dapat membahayakan hati, yang memainkan peran penting dalam sistem kekebalan tubuh dengan membuat protein antibakteri.

9. Masalah Pencernaan

Minuman keras dapat menyebabkan peradangan pada lapisan perut, menyebabkan mulas dan mual. Seiring waktu, hal ini dapat menyebabkan bisul dan peradangan kronis di perut, kerongkongan, dan usus. Ini juga dapat mempersulit usus mencerna nutrisi penting seperti B12 dan tiamin.

Konsumsi alkohol juga dapat menyebabkan penumpukan enzim pencernaan di pankreas, sehingga menyebabkan kondisi yang disebut pankreatitis, atau peradangan pankreas. Hal ini dapat memengaruhi jumlah insulin yang dihasilkan, sehingga membuat tubuh berisiko lebih tinggi terkena diabetes.

10. Gangguan tidur

Anda yang konsumsi banyak minuman beralkohol sehingga membuat tubuh sulit tidur di malam hari. Selain itu, terlalu sering konsumsi minuman alkohol atau minuman keras dapat membuat Anda lebih sulit tertidur atau bahkan bisa tertidur panjang.

Hal ini juga dapat meningkatkan dengkuran dan apnea tidur, sehingga membuat Anda sulit mendapatkan istirahat malam yang baik.

Untuk itu, temukan beberapa resolusi yang mudah diterapkan untuk berhenti konsumsi Alkohol.

Cara berhenti minum alkohol

Berikut adalah beberapa langkah yang dapat membantu Anda berhenti mengonsumsi alkohol:

  • Pahami Alasan Anda: Pertama-tama, pahami alasan mengapa Anda ingin berhenti minum alkohol. Ini bisa berhubungan dengan kesehatan Anda, hubungan sosial, karier, atau alasan lain. Menyadari alasan ini dapat memotivasi Anda.
  • Atur Tujuan: Tentukan tujuan yang jelas dan realistis untuk berhenti minum alkohol. Ini dapat berupa berhenti sepenuhnya atau mengurangi konsumsi secara bertahap.
  • Cari Dukungan: Berbicaralah dengan teman, keluarga, atau teman dekat Anda tentang niat Anda untuk berhenti minum alkohol. Mereka dapat memberikan dukungan emosional dan akuntable untuk Anda.
  • Hindari Situasi Berbahaya: Jauhi situasi atau lingkungan yang mendorong konsumsi alkohol. Ini bisa termasuk menghindari acara sosial di mana alkohol banyak dikonsumsi atau menghindari teman-teman yang memengaruhi Anda untuk minum.
  • Temukan Kegiatan Pengganti: Temukan kegiatan atau hobi yang dapat menggantikan waktu yang biasanya Anda habiskan untuk minum alkohol. Ini bisa berupa olahraga, seni, atau aktivitas lain yang Anda nikmati.

Anda perlu ikuti beberapa langkah di atas agar mendapatkan gaya hidup yang lebih sehat.

Itulah sederet panduan mudah untuk berhenti minum alkohol yang praktis untuk diterapkan beserta bahaya yang mengintai.

Selanjutnya: Peringatan Dini Cuaca Besok (2/11) Hujan Lebat, Waspada Bencana Provinsi Ini

Menarik Dibaca: Peringatan Dini Cuaca Besok (2/11) Hujan Lebat, Waspada Bencana Provinsi Ini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×