kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   -2.000   -0,13%
  • USD/IDR 15.875   5,00   0,03%
  • IDX 7.314   118,54   1,65%
  • KOMPAS100 1.121   16,95   1,53%
  • LQ45 892   14,50   1,65%
  • ISSI 223   2,40   1,09%
  • IDX30 459   10,01   2,23%
  • IDXHIDIV20 553   13,38   2,48%
  • IDX80 129   1,38   1,09%
  • IDXV30 137   2,73   2,03%
  • IDXQ30 152   3,22   2,16%

Yuk hindari 4 makanan pemicu kanker ini


Senin, 21 Desember 2020 / 10:25 WIB
Yuk hindari 4 makanan pemicu kanker ini
ILUSTRASI. Makanan cepat saji jadi salah satu makanan pemicu kanker yang sebaiknya Anda hindari. Kontan/Alri kemas


Penulis: Belladina Biananda

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ada banyak cara yang bisa Anda lakukan untuk mencegah pertumbuhan kanker, salah satunya adalah dengan menghindari konsumsi beberapa jenis makana. Selain itu, membatasi konsumsi makanan pemicu kanker juga berdampak pada kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Daging Olahan dan Daging Merah

Mengutip dari Aetna (aetnainternational.com), daging olahan, seperti sosis atau ham termasuk dalam kategori makanan yang bersifat karsinogenik sehingga dapat memicu kanker. Khususnya kanker kolorektal dan kanker perut.

Jika Anda ingin memakan daging, cobalah untuk mengonsumsi makanan alternatifnya. Beberapa jenis makanan yang bisa mengganti daging olahan adalah ikan, ayam, kalkun, atau tahu. Dengan mengonsumsi makanan alternatif itu, pertumbuhan sel kanker bisa Anda hindari.

Selain daging olahana, daging merah juga bisa jadi makanan pemicu kanker, lo. Daging merah berkaitan dengan kanekr kolorektal, kanker pankreas, dan kanker prostat. Untuk menghindari kanker, usahakan untuk tidak mengonsumsi lebih dari 65 – 100 g daging merah per minggu.

Baca Juga: 5 Manfaat bawang merah sebagai obat herbal penumpas penyakit

Alkohol

Alkohol berlebih bisa jadi salah satu makanan pemicu kanker.

Tak hanya daging olahan dan daging merah, konsumsi alkohol berlebih juga bisa memicu pertumbuhan sel kanker. Konsumsi alkohol bisa menyebabkan kanker mulut, kanker payudara, dan kanker perut karena bersifat karsinogenik.

Meski demikian, mengonsumsi alkohol dalam jumlah yang tidak berlebihan bisa menurunkan risiko stroke dan penyakit jantung koroner, lo. Usahakan untuk tidak mengonsumsi lebih dari satu gelas anggur merah per hari supaya kesehatan Anda tetap terjaga.

Ikan Asin

Ikan asin jadi makanan pemicu kanker selanjutnya yang perlu Anda waspadai. Proses pembuatn ikan asin membuat jenis makanan itu bersifat karsinogenik. Alih-alih makan ikan asin, cobalah untuk mengonsumsi makanan alternatif lain, seperti udang, kerang, atau cumi-cumi.

Baca Juga: Inilah 5 manfaat susu kedelai yang berguna untuk kesehatan

Makanan Cepat Saji

Makanan cepat saji atau fast food juga bisa memicu pertumbuhan sel kanker dalam tubuh. Cobalah untuk membatasi konsumsi makanan cepat saji, seperti kentang goreng atau burger, dan jenis makanan lain yang mengandung banyak lemak dan gula.

Selain menghindarkan Anda dari risiko kanker, membatasi konsumsi jenis makanan tersebut juga dapat menurunkan risiko obesitas dan mengontrol kolesterol dalam tubuh dengan lebih baik. Anda bisa mengganti makanan cepat saji dengan sandwich, salad, atau sushi.

Selanjutnya: Anda penggemar berat gorengan? Awas makan gorengan berlebihan memicu penyakit kronis

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×