kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.313.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

​Waspadai, inilah 4 bahaya terlalu sering mengonsumsi makanan yang dibakar


Senin, 14 Desember 2020 / 13:37 WIB
​Waspadai, inilah 4 bahaya terlalu sering mengonsumsi makanan yang dibakar
ILUSTRASI. Sate ayam.


Penulis: Virdita Ratriani

KONTAN.CO.ID -  Makanan yang dibakar memang enak rasanya saat dikonsumsi. Tak sedikit orang yang suka mengonsumsi makanan yang diolah dengan cara dibakar, seperti sate, ayam bakar, maupun ikan bakar. 

Meski rasanya enak, tetapi ternyata makanan yang dibakar juga menyimpan bahaya bagi tubuh. Lantas, apa saja bahaya makanan yang dibakar? 

4 Bahaya terlalu sering mengonsumsi makanan yang dibakar

Ikan bakar

Baca Juga: Bagus untuk kesuburan dan ibu hamil, ini 4 manfaat kacang hijau untuk tubuh

1. Cacing yang masih tertinggal dalam daging

Proses memasak daging dengan dibakar tidak sepenuhnya membuat daging matang dengan sempurna. Hal ini dapat menimbulkan potensi cacing atau larva/telur cacing yang masih hidup di dalam daging tersebut ikut tertelan saat dimakan. 

Biasanya, sate atau makanan yang dibakar dan belum matang sempurna juga harus dihindari oleh ibu hamil karena khawatir membahayakan janin dalam kandungan. 

2. Kandungan gizi menghilang

Kandungan protein tinggi terdapat pada semua jenis daging. Protein dibutuhkan tubuh sebagai sumber energi. 

Namun, pengolahan dengan cara dibakar pada suhu yang tinggi bisa menghilangkan kandungan protein tersebut.

Langkah pencegahannya adalah membakar daging pada suhu rendah atau dengan api kecil dalam jangka waktu yang lama, agar seluruh bagian daging dapat matang secara lebih merata tanpa menghilangkan kandungan protein.

Baca Juga: Sering dipakai dalam resep, berikut istilah memasak dalam bahasa Inggris




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×