kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.326.000 0,53%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Waspadai gejala diabetes saat berat badan turun


Kamis, 20 Agustus 2020 / 15:29 WIB
Waspadai gejala diabetes saat berat badan turun
ILUSTRASI. ilustrasi kesehatan, test gula darah, Jakarta (03/11). Kontan/Alri kemas


Sumber: Kompas.com | Editor: Noverius Laoli

 2. Sering kali merasa haus dan ingin minum sebanyak-banyaknya (polidipsi)

Mengapa polidipsi? Dengan banyaknya urine yang keluar, badan akan kekurangan air atau dehidrasi. Untuk mengatasi hal tersebut, timbullah rasa haus, sehingga orang ingin selalu minum.

3. Nafsu makan meningkat (polifagi) dan kurang tenaga

Mengapa polifagi? Pada penderita diabetes, karena insulin bermasalah, pemasukan gula ke dalam sel-sel tubuh kurang, sehingga energi yang dibentuk pun kurang. Inilah sebabnya orang merasa kurang tenaga.

Dengan demikian, otak juga “berpikir” bahwa kurang energi itu karena kurang makan dan tubuh berusaha meningkatkan asupan makanan. Di samping gejala-gejala klasik di atas, ada pula gejala lain diabetes.

Baca Juga: Awas, penurunan berat badan juga bisa jadi gejala diabetes

Gejala ini biasanya disebabkan oleh komplikasi yang sudah terjadi. Sering kali penderita diabetes dewasa dan berumur tidak menunjukkan gejala klasik yang jelas. Gejala yang mereka tunjukkan adalah karena komplikasi itu.

Gejala komplikasi yang paling sering dikeluhkan antara lain, yakni kesemutan di kaki, gatal-gatal atau luka yang tidak sembuh, dan yang paling merisaukan adalah gatal di daerah selangkangan.

Jadi, apabila mendapati berat badan turun disertai dengan berbagai gejala di atas, Anda patut mewaspadai adanya penyakit diabetes mellitus (DM). (Irawan Sapto Adhi)


Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Waspadai Berat Badan Turun yang Menjadi Gejala Diabetes"

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×