kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.508.000   10.000   0,67%
  • USD/IDR 15.930   -61,00   -0,38%
  • IDX 7.141   -39,42   -0,55%
  • KOMPAS100 1.095   -7,91   -0,72%
  • LQ45 866   -8,90   -1,02%
  • ISSI 220   0,44   0,20%
  • IDX30 443   -4,74   -1,06%
  • IDXHIDIV20 534   -3,94   -0,73%
  • IDX80 126   -0,93   -0,74%
  • IDXV30 134   -0,98   -0,72%
  • IDXQ30 148   -1,09   -0,73%

Waspada! Ini 8 penyebab gula darah tinggi


Kamis, 05 Agustus 2021 / 11:05 WIB
Waspada! Ini 8 penyebab gula darah tinggi
ILUSTRASI. Berbagai kondisi yang bisa menjadi penyebab gula darah naik. Hal ini penting diketahui terutama oleh para penderita diabetes. ANTARA FOTO/Irfan Anshori


Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Berbagai kondisi yang bisa menjadi penyebab gula darah naik. Hal ini penting diketahui terutama oleh para penderita diabetes. Diabetes adalah penyakit yang menyebabkan glukosa darah mencapai tingkat yang berbahaya. 

Jika seseorang tidak mengontrol kadar gula darah ini, komplikasi dapat berkembang. Orang dengan diabetes perlu memantau kadar gula darah dengan hati-hati untuk menghindari lonjakan. 

Seperti diketahui, glukosa berasal dari makanan. Glukosa adalah gula sederhana yang berfungsi sebagai sumber energi utama bagi tubuh. Sejumlah 60% keuntungan dari artikel Health disalurkan untuk warga terdampak Covid-19. 

Pada kondisi normal, pankreas dapat mengeluarkan hormon insulin yang berfungsi untuk membuat sel lebih sensitif terhadap glukosa. Sel-sel kemudian menarik glukosa dari darah, mengurangi dampak lonjakan gula darah. 

Baca Juga: Kenali, berikut gejala gula darah rendah dan gula darah tinggi

Tapi pada orang dengan diabetes, pankreas tidak dapat memproduksi insulin atau sel-sel mengembangkan resistensi terhadap insulin. Akibatnya, glukosa tetap berada dalam darah, menjaga kadar gula darah tetap tinggi. 

Kadar glukosa darah tinggi yang terus-menerus dapat menyebabkan komplikasi diabetes, termasuk kerusakan saraf, kehilangan penglihatan, kerusakan ginjal, masalah ginjal, dan peningkatan risiko penyakit kardiovaskular. 

Baca Juga: Ini gejala gula darah rendah dan gula darah tinggi, Anda wajib tahu



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×