Reporter: Tri Sulistiowati | Editor: Tri Sulistiowati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mangga baik dikonsumsi oleh orang yang sedang berjuang menurunkan berat badan.
Mangga, buah yang disukai banyak orang ditanah air. Tidak heran, mangga memiliki rasa manis dan segar yang bisa bikin ketagihan.
Baca Juga: Cara Konsumsi Jagung Muda agar Efektif Menurunkan Tekanan Darah Tinggi
Namun, sebagian orang percaya jika mangga bisa menaikkan berat badan, benarkah demikian?
Mengutip dari FOOD NDTV, mangga tidak menyebabkan kenaikan berat badan.
Asal tahu saja, kenaikan berat badan terjadi akibat dari makan lebih banyak kalori daripada membakar kalori.
Mangga memberikan banyak manfaat untuk kesehatan tubuh, salah satunya menurunkan berat badan dalam kondisi tertentu.
Mengga memiliki kepadatan kalori yang rendah dan serat tinggi yang bisa membuat Anda kenyang lebih lama.
"Buah-buahan hadir dengan serat yang memungkinkan tubuh memproses gula alami," kata Simrun Chopra, ahli gizi.
Mangga mengandung gula alami dalam jumlah yang relatif tinggi. Namun, kandungan serat dalam mangga bisa membantu mengatur kadar gula darah dan keseimbangan gula darah.
Untuk mendapatkan manfaat yang maksimal, Anda sebaiknya makan buah mangga secara utuh atau jangan di jus.
Waktu terbaik makan mangga untuk menurunkan berat badan
Jika Anda sedang menjalankan proses penurunan berat badan, sebaiknya jangan makan mangga setelah makan.
Sebab, makan mangga setelah makan bisa menyebabkan kenaikan berat badan.
Para ahli menyarankan makan mangga disela-sela waktu makan, pagi atau sore hari sebagai camilan.
Mangga bisa memberikan energi alami dan membuat tubuh tetap terhidrasi.
Semangkuk mangga lebih baik dibandingkan makan camilan tidak sehat.
Baca Juga: 3 Minuman Kaya Mineral dan Vitamin yang Efektif Menurunkan Tekanan Darah Tinggi
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
