Penulis: Belladina Biananda
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sama seperti Covid-19, flu adalah infeksi yang menyerang sistem pernapasan. Salah satu langkah pencegahan yang bisa Anda lakukan adalah dengan mendapat suntikan vaksin, baik vaksin Covid-19 atau vaksin flu.
Vaksin flu dan vaksin Covid-19 memang melawan jenis virus yang berbeda. Namun, bukan berarti keduanya tidak berkaitan. Mengutip dari E Times (timesofindia.indiatimes.com), vaksin flu dapat menurunkan tingkat keparahan gejala Covid-19.
Menurut sebuah penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal medis PLOS, vaksin flu dapat menurunkan tingkat keparahan gejala Covid-19 120 hari setelah waktu vaksinasi. Hasil penelitian itu didapat dengan melihat kondisi kesehatan 37.000 pasien positif Virus Corona.
Pasien yang mendapat vaksin flu memiliki kebutuhan perawatan rumah sakit yang lebih rendah. Tidak berhenti sampai di situ, risiko komplikasi Covid-19, seperti sepsis, juga bisa berkurang karena vaksin flu.
Baca Juga: Long covid bisa berlangsung hingga berminggu-minggu
Hal yang sama juga berlaku pada masa perawatan pasien Covid-19 di rumah sakit yang menjadi lebih singkat. Meski demikian, E Times menyebutkan bahwa vaksin flu bukan satu-satunya cara untuk mencegah infeksi Virus Corona.
Apalagi jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu yang bisa memperparah infeksi, misalnya obesitas, penyakit tekanan darah tinggi atau hipertensi, dan lain sebagainya. Jika Anda ingin mendapat suntikan vaksin flu, jangan lupa untuk membicarakannya dulu dengan dokter, ya.
Baca Juga: Epidemiolog ingatkan bahaya long Covid-19
Untuk benar-benar terhindar dari infeksi Virus Corona, cobalah untuk selalu melakukan protokol kesehatan. Apabila Anda terpaksa pergi ke tempat umum, usahakan untuk selalu menjaga jarak dengan orang lain.
Tak hanya itu, pakailah masker yang sesuai dengan standar kesehatan secara benar. Jangan lupa pula untuk selalu membersihkan tangan dengan sabun dan air mengalir. Dalam keadaan darurat, memakai hand sanitizer juga bisa jadi salah satu pilihan.
Selanjutnya: Vaksinasi dan prokes masih jadi kunci menghadapi ancaman gelombang ketiga Covid-19
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
