kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.918   12,00   0,08%
  • IDX 7.194   53,44   0,75%
  • KOMPAS100 1.105   10,45   0,95%
  • LQ45 877   11,00   1,27%
  • ISSI 221   0,83   0,38%
  • IDX30 448   5,50   1,24%
  • IDXHIDIV20 540   5,09   0,95%
  • IDX80 127   1,35   1,07%
  • IDXV30 134   0,22   0,17%
  • IDXQ30 149   1,57   1,07%

Tak Perlu Perawatan di Salon! 7 Cara Ini Bisa Mengatasi Rambut Kering dan Patah


Selasa, 15 Agustus 2023 / 11:11 WIB
Tak Perlu Perawatan di Salon! 7 Cara Ini Bisa Mengatasi Rambut Kering dan Patah
ILUSTRASI. Rambut patah dan kering


Reporter: Tri Sulistiowati | Editor: Tri Sulistiowati

MENGATASI RAMBUT KERING DAN PATAH - Rambut kering dan patah membuat banyak perempuan sebal. Ini cara mudah mengatasi rambut kering dan patah yang bisa Anda lakukan sendiri di rumah. 

Musuh rambut yang paling utama sepertinya adalah bagian ujung rambut yang pecah-pecah dan kering. Namun, kita tak selalu harus memotongnya. 

Baca Juga: 6 Penyebab Jerawat di Ketiak, Salah Satunya Mencukur Bulu Ketiak

Menurut direktur kreatif di Maxine Salon, Amy Abramite, rambut pecah-pecah terjadi karena lapisan pelindung di bagian luar kutikula rambut rusak. 

"Penyebabnya karena stresor dari luar, seperti penataan rambut dan zat kimia yang dipakai di salon. Saat struktur internal rambut terbuka, rambut menjadi rapuh, dehidrasi, dan rusak, akhirnya pecah-pecah," kata Amy, seperti dikutip dari stylecaster.com. 

Walau kondisi rambut pecah-pecah yang terlalu parah sebaiknya dipotong, tapi pada beberapa kondisi kita masih bisa menyelamatkannya dengan cara berikut ini: 

1. Gunakan sisir yang tepat 

Setelah menggunakan kondisioner saat keramas, secara perlahan sisir rambut menggunakan sisir bergigi jarang (wide-tooth comb) sampai kusutnya terurai. 

Cara ini akan mencegah rambut patah saat kita mencoba menyisirnya setelah keramas. 

2. Jauhkan dari alat panas 

Sebaiknya jauhkan dulu rambut dari alat yang menghasilkan panas, entah itu hair dryer atau catokan rambut. 

Jika ingin menggunakannya, pilihlah produk dengan kualitas baik. 

"Produk yang murah lama kelamaan akan menghasilkan panas berlebihan dan ini akan membakar rambut sehingga mudah pecah-pecah," kata penata rambut Jessie James. 

3. Lembut 

Perlakukan rambut kita seperti gaun mewah bermaterial mahal. 

Perlakuan yang lembut dan berhati-hati akan membuatnya indah dan berkilau. Ini berarti jangan mengikatnya terlalu kencang dan batasi penggunaan jepit rambut yang mengandung metal. 

4. Pakai kondisioner 

Kondisioner yang dibiarkan tanpa dibilas lebih direkomendasikan untuk mengatasi rambut pecah-pecah. 

Kondisioner tersebut dianggap bisa memberi perlindungan terhadap panas dari alat penataan rambut dan juga paparan sinar matahari.

5. Cukupi nutrisi 

Nutrisi yang baik akan berpengaruh juga pada kondisi rambut kita. Vitamin B, seperti asam folat dan biotin, sangat dibutuhkan untuk memiliki rambut yang tebal, sehat, dan berkilau. 

Asam folat membantu produksi sel darah merah yang juga memberi kekuatan untuk pertumbuhan rambut. 

Makanan yang kaya asam folat antara lain sayuran berdaun hijau, jeruk, kacang kedelai, dan juga gandum. 

Sementara itu biotin akan menguatkan rmabut dan kuku. Dapatkan biotin dari kacang-kacangan. 

6. Batasi zat kimia pada rambut 

Paparan zat kimia pada rambut yang berasal dari proses pewarnaan, highlight, pelurusan, dan juga pengeritingan, akan menyebabkan trauma pada rambut. 

Jika rambut kamu mulai terlihat kering dan patah di ujungnya, hindari melakukan treatment apa pun di rambut. Selain itu, jangan terlalu sering keramas. 

7. Potong ujungnya 

Merapikan rambut dengan memotongnya secara berkala adalah perlindungan terbaik mencegah rambut patah. 

Makin lama kamu menunda memotong bagian ujung rambut, makin parah kondisi patahnya.

Baca Juga: Mencegah Anemia, 8 Manfaat Daun Kelor

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mengatasi Rambut Kering dan Patah Tanpa Memotongnya", 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×