Sumber: Kompas.com | Editor: Adi Wikanto
Kelelahan merupakan gejala umum terinfeksi virus corona yang dilaporkan, meskipun kelelahan juga dilaporkan pada gejala terinfeksi virus corona strain asli. Namun kondisi ini lebih sering dilaporkan pada strain dan mutasi yang lebih baru.
Munculnya kelelahan kronis, disorientasi, malaise karena virus dapat muncul akibat demam tinggi maupun gejala lain yang muncul terkait Covid-19. Namun kelelahan juga bisa menjadi efek samping dari replikasi virus yang aktif dalam tubuh.
3. Gejala terinfeksi virus corona berupa batuk disertai nyeri tenggorokan
Batuk yang muncul terus-menerus disertai nyeri tenggorokan bisa menjadi penanda gejala varian baru. Gejala ini juga lebih sering muncul pada strain baru virus.
Batuk, sakit teggorokan, kaku atau radang di tenggorokan kerapkali menjadi penanda bahwa virus berkembang biak dengan cepat di pernapasan.
4. Gejala terinfeksi virus corona tanpa demam dan kehilangan bau cenderung
Lebih dari 60 persen kasus pada varian baru dilaporkan tidak menunjukkan adanya hilang bau atau rasa. Sejumlah ahli menilai varian baru cenderung tidak menimbulkan masalah ini. Demam juga tidak muncul di semua kasus varian baru yang ditemukan.
Itulah gejala terinfeksi virus corona terbaru akibat varian baru hasil mutasi di Afrika Selatan dan Brasil. Tetap patuhi protokol kesehatan karena pandemi corona belum usai.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "3 Gejala Varian Baru Covid-19 Afrika Selatan dan Brasil yang Muncul di India",
Penulis : Nur Rohmi Aida
Editor : Sari Hardiyanto
#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #jagajarakhindarikerumunan #cucitangan #cucitanganpakaisabun
Selanjutnya: Zona merah corona bertambah per 14 Februari, ini sumber peningkatannya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News