Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Salah satu penyakit yang harus diwaspadai adalah stroke pendarahan otak.
Stroke pendarahan otak adalah salah satu masalah kesehatan yang berpotensi fatal apabila tidak segera ditangani.
Untuk itu, setiap orang perlu mewaspadai gejala stroke pendarahan otak atau stroke hemoragik.
Dilansir dari Cedars-Sinai, penyakit ini bisa berbahaya karena dapat memutus aliran darah kaya oksigen dan nu
trisi penting ke otak.
Akibatnya, otak bisa rusak dan kinerja bagian tubuh yang dikendalikan organ vital ini terganggu.
Gejala stroke pendarahan otak
Terdapat beberapa tanda-tanda stroke pendarahan otak yang kerap dirasakan penderitanya, antara lain:
1. Sakit kepala parah dan mendadak
Dilansir dari Stroke Association, gejala stroke pendarahan otak paling umum yakni sakit kepala parah yang muncul secara tiba-tiba.
Nyerinya tidak seperti sakit kepala biasanya. Beberapa penderita melaporkan rasa sakitnya seperti saat kepala dipukul dengan kencang.
Baca Juga: Manfaat Apel Hijau untuk Kesehatan, Salah Satunya Mencegah Penyakit Jantung
2. Mual dan muntah
Sakit kepala parah dan mendadak juga kerap disertai rasa mual hebat dan terkadang muntah-muntah.
3. Kelumpuhan di beberapa bagain tubuh
Selain gejala di atas, penderita biasanya juga merasakan tanda stroke yang khas seperti kelumpuhan di beberapa bagian tubuh. Serangan stroke bisa menyebabkan separuh bagian wajah, lengan, dan kaki terkulai.
4. Susah bicara dan tidak paham apa yang dikatakan orang lain
Dilansir dari WebMD, penderita stroke juga mendadak kehilangan kemampuan bicara, bicara jadi pelo, mengeluarkan kata-kata tidak jelas, serta susah memahami pembicaraan orang lain.
5. Leher kaku
Selain sakit kepala parah, penderita biasanya juga mendapati bagian belakang leher atau tengkuk terasa kaku dan kencang.
6. Gangguan penglihatan
Serangan stroke juga bisa menyebabkan gangguan penglihatan. Di antaranya pandangan mendadak kabur, gelap, menghitam, atau berbayang. Kondisi ini bisa terjadi di salah satu atau kedua mata.
7. Kehilangan keseimbangan
Gejala stroke hemoragik lainnya yakni kehilangan keseimbangan tubuh. Akibatnya, penderita tidak mampu berdiri tegak, limbung, atau terus terjatuh ketika berdiri.
Baca Juga: Kenali, Ini Faktor Risiko Diabetes Melitus yang Bisa Diubah dan Tidak Bisa Diubah
Gejala lainnya
Di luar gejala stroke pendarahan otak di atas, penderita juga bisa tidak sadarkan diri, terus-menerus mengantuk dan tidak mampu membuka mata, sesak napas, detak jantung tidak normal, sampai koma.
Kapan perlu waspada dengan stroke pendarahan otak?
Apabila Anda mendapati gejala stroke pendarahan otak di atas, segera bawa penderita ke rumah sakit terdekat.
Perbedaan hitungan menit dalam pemberian pertolongan medis darurat untuk penderita stroke sangat berarti.
Semakin lama penderita diobati, potensi kerusakan otak dan disabilitas semakin besar.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "7 Gejala Stroke Pendarahan Otak yang Pantang Disepelekan"
Penulis : Mahardini Nur Afifah
Editor : Mahardini Nur Afifah
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News