kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.917   13,00   0,08%
  • IDX 7.197   56,46   0,79%
  • KOMPAS100 1.106   11,25   1,03%
  • LQ45 878   11,38   1,31%
  • ISSI 221   1,04   0,47%
  • IDX30 449   5,97   1,35%
  • IDXHIDIV20 540   5,29   0,99%
  • IDX80 127   1,41   1,12%
  • IDXV30 134   0,41   0,31%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Stroke Jadi Penyakit Mematikan Utama di Indonesia, Penting Adanya Inovasi Pengobatan


Sabtu, 27 April 2024 / 18:23 WIB
Stroke Jadi Penyakit Mematikan Utama di Indonesia, Penting Adanya Inovasi Pengobatan
ILUSTRASI. Konferensi Intervensi Neurovaskular Internasional di Bali hadir dari 25 - 27 April 2024.


Reporter: Francisca Bertha Vistika | Editor: Francisca bertha

KONTAN.CO.ID - Jumlah penderita stroke kian meningkat, sehingga perlu dilakukan inovasi dalam pengobatan. Lewat kegiatan BLINC, Konferensi Intervensi Neurovaskular Internasional di Bali hingga 27 April 2024 diharapkan para ahli kesehatan bisa bertukar pandangan soal inovasi tersebut. 

Saat ini stroke merupakan penyebab kematian utama di Indonesia yang dikenal juga sebagai penyakit katastropik. Stroke memunculkan gejala yang bisa mempengaruhi aktivitas sehari-hari pasien. Pasalnya, pasien akan menderita cacat ringan hingga berat atau bahkan bantuan perawatan penuh dari perawat. 

Angka kejadian stroke terus meningkat terutama di kota-kota besar. Bahkan di beberapa wilayah banyak kasus yang tidak terdiagnosa dan tidak mendapatkan pengobatan yang memadai.

Berdasarkan data pemerintah, tercatat data pemerintah penderita stroke hampir mencapai kurang lebih dua juta kasus. Akan tetapi, yang bisa kami tangani hanya sekitar 2.500 – 3.000 kasus saja

Hal itulah yang mendorong diselenggarakannya BLINC, Konferensi Intervensi Neurovaskular Internasional di Bali yang diadakan 25 April hingga 27 April 2024 ini. Lewat kegiatan ini diharapakan para ahli internasional bisa berkolaborasi untuk berbagi, belajar dan meningkatkan pengetahuan, serta mempererat hubungan antara negara.

Baca Juga: Inilah Ciri-Ciri Kolesterol Naik Tinggi Pada Wanita, Berapa Kolesterol Normal? 

Kegiatan ini juga mendapat dukungan dari kementerian kesehatan. Affan Priyambodo, seorang ahli bedah saraf menyampaikan konfernsi ini sangat penting diselenggarakan agar bisa membina kolaborasi dan pertukaran pengetahuan di antara para profesional yang berdedikasi dalam pengobatan gangguan neuromuskular.

BLINC tetap berkomitmen untuk memajukan pengetahuan dalam perawatan Neurovaskular, yang bertujuan untuk mengurangi kejadian kematian terkait stroke,” kata Affan

Di dalam konferensi ini topik yang dibahas soal kemajuan terkini dalam terapi endovaskular untuk pengobatan stroke dan aneurisma hingga teknologi baru dalam neuroimaging dan pemantauan intraoperatif.

 Salah satu hal yang menarik dari konferensi ini adalah presentasi penelitian inovatif tentang modalitas pengobatan baru untuk kondisi neurovaskular yang kompleks. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×