Penulis: Tiyas Septiana
KONTAN.CO.ID - Tumor dan kanker payudara merupakan dua penyakit yang sering kali dianggap sama. Padahal keduanya memiliki perbedaan yang perlu kaum perempuan pahami.
Salah satu ciri adanya kanker pada payudara adalah benjolan. Namun tidak semua benjolan tersebut bersifat ganas atau kanker.
Pada beberapa kasus, benjolan tersebut bersifat jinak. Untuk mengetahui apakah benjolan pada payudara adalah tumor atau kanker, sebaiknya Anda berkonsultasi dengan dokter.
Berikut ini beberapa perbedaan tumor dan kanker payudara yang dirangkum dari situs Rumah Sakit Siloam.
Baca Juga: Ini 6 Makanan Pemicu Kanker yang Perlu Dihindari dari Sekarang
Kecepatan pertumbuhan
Perbedaan tumor jinak payudara seperti fibroadenoma mammae/FAM, fibrokistik, dan kista payudara, dengan kanker payudara yang pertama dapat dilihat dari kecepatan pertumbuhannya.
Tumor adalah jaringan abnormal yang bersifat jinak sehingga tidak berkembang dengan cepat dan memiliki ukuran yang relatif sama dari waktu ke waktu.
Berbeda dengan tumor jinak, kanker adalah tumor yang bersifat ganas sehingga dapat tumbuh secara agresif, bahkan bisa menyebar ke jaringan tubuh lainnya.
Gejala
Perbedaan tumor dan kanker payudara juga dapat diketahui melalui gejalanya. Selain teraba benjolan pada payudara, tumor jinak payudara biasanya tidak menimbulkan gejala khusus, sehingga cenderung tidak disadari oleh penderitanya.
Bahkan, benjolan akibat tumor jinak payudara ini juga dapat mengecil atau menghilang dengan sendirinya.
Kanker payudara dapat menimbulkan gejala awal berupa perubahan ukuran, bentuk, dan tampilan payudara, keluarnya cairan dari puting, serta pembengkakan kelenjar getah bening di sekitar ketiak.
Rasa nyeri yang timbul
Perbedaan tumor dan kanker payudara juga bisa dilihat dari ada atau tidaknya rasa nyeri saat benjolan tersebut dipegang. Umumnya, tumor jinak payudara menimbulkan rasa nyeri ketika diraba atau dipegang.
Berbeda dengan tumor jinak payudara, benjolan akibat kanker payudara sering kali tidak menimbulkan rasa nyeri.
Namun, jika kanker payudara telah menyebar dan menekan jaringan di sekitarnya, maka kondisi tersebut bisa menimbulkan gejala nyeri.
Baca Juga: 7 Tips Menjaga Kesehatan Tubuh Agar Tetap Prima saat Musim Hujan
Ciri-ciri benjolan
Umumnya, bentuk dan tepian dari benjolan tumor jinak pada payudara dapat diraba menggunakan tangan dan terasa dengan jelas.
Benjolan tumor jinak tersebut juga memiliki tekstur yang kenyal atau lunak dan dapat digerakkan dengan mudah karena tidak melekat pada jaringan di sekitarnya.
Sementara itu, tepian dari benjolan akibat kanker payudara cenderung terasa tidak jelas dan memiliki permukaan yang tidak rata.
Benjolan tersebut juga bertekstur lebih keras dan sulit digerakkan karena melekat erat pada jaringan payudara.
Tekstur kulit di sekitar benjolan
Perbedaan tumor dan kanker payudara berikutnya terlihat dari struktur kulit di sekitar payudara.
Tumor jinak payudara umumnya tidak menyebabkan perubahan bentuk ataupun tekstur kulit pada payudara.
Sebaliknya, kanker payudara dapat menyebabkan pori-pori kulit payudara melebar sehingga membuat teksturnya menyerupai kulit jeruk.
Selain itu, gejala lainnya dari kanker payudara berupa luka di payudara yang tidak kunjung sembuh dan terdapat semacam cekungan atau tarikan di kulit payudara.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News